
Dampak Lockdown India ke RI: Batu Bara, CPO, Sampai Kentang!
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
26 March 2020 06:05

Jakarta, CNBC Indonesia - Virus corona benar-benar menjadi ancaman bagi dunia. Berbagai negara dibuat kelimpungan oleh virus yang bermula dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat China ini.
Mengutip data satelit pemetaan ArcGis pada Kamis (26/3/2020) pukul 01:19 WIB, jumlah pasien corona di seluruh dunia mencapai 454.398 orang dengan korban jiwa sebanyak 20.550 orang (tingkat kematian/mortality rate 4,52%).
Virus corona sudah menyebar di lebih dari 190 negara. Hampir tidak ada tempat yang aman dari virus ini.
Untuk membatasi ruang gerak penyebaran virus, berbagai negara menempuh kebijakan karantina wilayah atau lockdown. Ketika lockdown berlaku, warga benar-benar tidak boleh keluar rumah kecuali untuk urusan yang benar-benar penting. Transportasi publik juga tidak beroperasi.
Negara terbaru yang memberlakukan lockdown adalah India. Tidak main-main, lockdown di Negeri Bollywood berlaku secara total di seluruh wilayah, tidak di kota atau daerah tertentu saja.
Artinya, seluruh penduduk India yang berjumlah 1,37 miliar orang (menurut hitungan Worldometer) tidak boleh keluar rumah. Lockdown berlaku selama 21 hari terhitung dari 24 Maret.
"Ada larangan total bagi Anda semua untuk keluar rumah," tegas Narendra Modi, Perdana Menteri India, dalam pengumuman di televisi nasional, seperti dikutip dari Reuters.
ArcGis mencatat jumlah pasien virus corona di India adalah 606 orang. Dari jumlah tersebut, 11 orang tutup usia (rasio kematian 1,67%).
Mengutip data satelit pemetaan ArcGis pada Kamis (26/3/2020) pukul 01:19 WIB, jumlah pasien corona di seluruh dunia mencapai 454.398 orang dengan korban jiwa sebanyak 20.550 orang (tingkat kematian/mortality rate 4,52%).
Virus corona sudah menyebar di lebih dari 190 negara. Hampir tidak ada tempat yang aman dari virus ini.
Untuk membatasi ruang gerak penyebaran virus, berbagai negara menempuh kebijakan karantina wilayah atau lockdown. Ketika lockdown berlaku, warga benar-benar tidak boleh keluar rumah kecuali untuk urusan yang benar-benar penting. Transportasi publik juga tidak beroperasi.
Negara terbaru yang memberlakukan lockdown adalah India. Tidak main-main, lockdown di Negeri Bollywood berlaku secara total di seluruh wilayah, tidak di kota atau daerah tertentu saja.
Artinya, seluruh penduduk India yang berjumlah 1,37 miliar orang (menurut hitungan Worldometer) tidak boleh keluar rumah. Lockdown berlaku selama 21 hari terhitung dari 24 Maret.
"Ada larangan total bagi Anda semua untuk keluar rumah," tegas Narendra Modi, Perdana Menteri India, dalam pengumuman di televisi nasional, seperti dikutip dari Reuters.
ArcGis mencatat jumlah pasien virus corona di India adalah 606 orang. Dari jumlah tersebut, 11 orang tutup usia (rasio kematian 1,67%).
Next Page
Ekonomi Informai di India Bikin Dilema
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular