Internasional

Ternyata Ini Alasan Arab 'Akui' Khashoggi Telah Tewas

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
23 October 2018 11:49
Dugaan rencana yang disusun pihak Arab Saudi untuk menutupi pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi gagal karena Khashoggi
Foto: Saudi Jamal Khashoggi berbicara di sebuah acara yang diselenggarakan oleh Monitor Timur Tengah di London Inggris, 29 September 2018. (Middle East Monitor/Handout via REUTERS/File Photo)
Jakarta, CNBC Indonesia - Dugaan rencana yang disusun pihak Arab Saudi untuk menutupi pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi gagal karena Khashoggi "gadungan" mengenakan sepatu yang salah, kata seorang diplomat yang mengetahui hal tersebut kepada The Washington Post. Artikel yang dikutip oleh CNBC International itu diterbitkan Senin (22/10/2018).


Pemberitaan itu muncul beberapa saat setelah CNN mempublikasikan rekaman video, di mana seorang pria terlihat keluar dari Konsulat Saudi di Istanbul pada tanggal 2 Oktober dengan mengenakan jenggot palsu dan kacamata. Pria itu juga memakai celana, kemeja dan jaket yang terlihat dipakai Khashoggi ketika masuk ke gedung sebelumnya. Pria tersebut tertangkap video di The Blue Mosque, sebuah masjid bersejarah sekaligus destinasi wisata di kota Istanbul.

Pemerintah Arab memberi penjelasan bertentangan tentang pembunuhan Khashoggi.

Selama dua pekan lebih, pejabat pemerintah mengklaim tidak terlibat di dalam menghilangnya Khashoggi. Kemudian pada akhir pekan, media negara memutarbalikkan pernyataan itu dengan mengatakan bahwa Khashoggi terbunuh dalam sebuah baku hantam yang melibatkan sejumlah detektif intelijen Saudi, dilansir dari CNBC International.

Seorang pejabat Turki berkata kepada CNN International bahwa Khashoggi gadungan dipakai sebagai umpan. Ia menyamar sebagai si jurnalis untuk mendukung alibi bahwa pemerintah tidak terlibat di dalam pembunuhan Khashoggi.

Ternyata Ini Alasan Arab 'Akui' Khashoggi Telah TewasPangeran Arab Mohammed bin Salman (Foto: REUTERS/Amir Levy)
Menurut laporan The Washington Post, rencana itu gagal karena kesalahan berbusana. Dalam rekaman video, penyamar diidentifikasi sebagai Mustafa al-Madani mengenakan sepatu yang berbeda dengan apa yang Khashoggi pakai ketika masuk ke konsulat.

"Itu adalah kegagalan penyamaran, jadi itu tidak pernah menjadi bagian resmi dari narasi pemerintah Saudi," kata diplomat itu kepada The Washington Post.

Madani diduga bekerja untuk badan intelijen Saudi. Di awal tahun ini, dia terlihat di New York sebelum kunjungan diplomasi dari Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman.

Kedutaan Besar Arab di Washington tidak merespons permintaan komentar dari CNBC International.


Rekaman video itu memberi lebih banyak bukti bahwa pembunuhan Khashoggi terencana. Rekaman juga semakin menunjukkan keterlibatan Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman, yang menjalin hubungan akrab dengan anggota pemerintah Trump, termasuk Penasehat Senior Gedung Putih sekaligus menantu Trump, Jared Kushner.

Di tengah kritik pedas di Washington dan seluruh dunia tentang pembunuhan Khashoggi, kolumnis The Washington Post, respons dari Gedung Putih mengenai kasus ini pun berbeda-beda.

Presiden Donald Trump, yang selama ini enggan mengambil tindakan yang bisa mengganggu kedekatan hubungan bilateral ataupun penjualan senjata AS ke Arab, nampak sangat kritis terhadap negara juara ekspor minyak itu dalam beberapa hari ini. Dalam sebuah wawancara dengan The Washington Post hari Sabtu (21/10/2018), dia berkata "ada muslihat dan kebohongan".

Pangeran Arab Mohammed bin Salman dan Presiden AS Donald Trump berjabat tangan saat bertemu di Washington beberapa bulan laluFoto: REUTERS/Jonathan Ernst
Pangeran Arab Mohammed bin Salman dan Presiden AS Donald Trump berjabat tangan saat bertemu di Washington, Maret lalu.
Namun pihak lain di pemerintahan semakin waspada. Pada hari Senin, Kushner berkata ke CNN International bahwa pemerintahan Trump tetap dalam "fase penemuan fakta".

"Yang jelas kami memperoleh sebanyak apapaun fakta yang kami bisa dari berbagai tempat berbeda, dan kami akan menentukan mana fakta yang kredibel," katanya.



(prm) Next Article CCTV Rekam Pria yang Bawa Tubuh Khashoggi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular