Suku Bunga Naik, Margin Keuntungan Bank Turun Akhir Tahun Ini

Gita Rossiana, CNBC Indonesia
27 August 2018 18:15
OJK mencatat NIM bank umum pada Juni 2018 mencapai 5,11%, menurun dibandingkan Juni 2017 yang mencapai 5,35%.
Foto: detik.com
Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah bank sudah mulai menaikkan suku bunganya baik suku bunga deposito maupun suku bunga kredit. Peningkatan suku bunga tersebut diprediksi akan menekan margin bunga bersih (net interest margin/NIM) perbankan pada akhir 2018.

Direktur Keuangan BBCA Vera Eve Lim menjelaskan, NIM BCA sampai Juni 2018 mencapai 6%. "Sampai akhir tahun, dengan adanya peningkatan suku bunga, NIM bisa menurun," ujar dia di Bursa Efek Indonesia, Senin (27/8/2018).

BBCA, menurut Vera, sudah mulai menyesuaikan suku bunga deposito dan kredit. Meski ada peningkatan suku bunga tersebut, perseroan menjaga permintaan kredit masih bagus, terutama di kredit modal kerja dan investasi.

Sementara itu, Direktur PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) Iman Nugroho Soeko menjelaskan, sampai saat ini, NIM BTN berada di angka 4,2%. Sampai akhir tahun, perseroan menargetkan NIM berada di angka 4,5-5%."Akhir tahun kami memproyeksi NIM akan bisa dicapai di sisi bawah," jelas dia.

Rendahnya NIM tersebut, lanjut Iman dipengaruhi oleh ketatnya likuiditas sehingga perseroan mengambil dana mahal dengan menaikkan suku bunga special rate.

"Tidak semua suku bunga DPK mengikuti kenaikan suku bunga dari BI, yang di counter rate belum kami adjust, tapi yang kami adjust untuk deposan institusi yang kebanyakan lembaga pemerintah," jelas dia.

Sementara itu, OJK mencatat NIM bank umum pada Juni 2018 mencapai  5,11%, menurun dibandingkan Juni 2017 yang mencapai 5,35%.

Penurunan NIM terjadi hampir di semua kelas bank. NIM bank BUKU I tercatat 5,57%, bank BUKU II sebesar 4,87%, bank BUKU III sebesar 4,17% dan BUKU IV sebesar 5,81%.


(roy) Next Article Digital Banking, Approval KPR di BTN Cuma 4 Hari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular