Sentimen Pasar Pekan Depan

'Rem Darurat' Vs Vaksinasi, Mana yang Lebih Bergigi?

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
10 January 2021 18:45
APTOPIX Virus Outbreak Britain
Foto: AP/Jon Super

Sentimen paling utama apalagi kalau bukan pandemi Covid-19. Namun ada kabar baik, karena pekan depan sepertinya proses vaksinasi di Indonesia sudah bisa dimulai.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah memberi label halal dan suci untuk vaksin penangkal virus yang awalnya mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat China itu. Sementara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masih melakukan uji untuk menerbitkan izin penggunaan darurat (Emergency Use Authorization/EUA).

Vaksin, apabila efektif, akan membentuk kekebalan tubuh sehingga mengurangi risiko infeksi virus corona. Jika sebagian besar populasi sudah menerima vaksin, maka akan tercipta kekebalan kolektif (herd immunity) sehingga rantai penularan bisa diputus. Pandemi pun bisa diakhiri dan rakyat Indonesia bisa hidup normal lagi.

"Perkembangan positif seputar proses vaksinasi membuat risk appetite investor semakin tebal, sehingga ke depan akan mendorong mata uang Asia. Meski kasus harian Covid-19 masih terus melonjak, tetapi adanya vaksin diharapkan mampu menciptakan momentum pemulihan ekonomi," ujar Anthony Kevin, ekonom Mirae Asset, dalam risetnya.

Menurut Kevin, dimulainya tahapan vaksinasi di Tanah Air akan menjadi sentimen positif di pasar keuangan. Arus modal akan mengalir deras sehingga bukan tidak mungkin rupiah bisa menguat ke bawah Rp 13.900/US$.

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular