Dapat Izin BPOM, Vaksin Covid-19 Moderna Bisa Buat Anak?

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
02 July 2021 11:40
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM, Penny Lukito saat Konferensi Pers Penerbitan EUA Vaksin Moderna untuk Penanganan COVID-19 (02/07). (Tangkapan Layar Youtube Badan POM RI)
Foto: Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM, Penny Lukito saat Konferensi Pers Penerbitan EUA Vaksin Moderna untuk Penanganan COVID-19 (02/07). (Tangkapan Layar Youtube Badan POM RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan POM mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) pada vaksin Moderna. Sayangnya vaksin ini belum bisa digunakan untuk anak-anak dibawah 18 tahun.

Kepastian ini disebutkan Kepala Badan POM, Penny Lukito. Dia mengatakan vaksin tersebut belum bisa untuk anak-anak karena kemungkinan masih dalam uji klinis.

"Moderna belum bisa mungkin masih uji klinis," kata Penny dalam Konferensi Pers Penerbitan EUA vaksin Moderna, Jumat (2/7/2021).

Dia mengatakan untuk saat ini Moderna hanya bisa digunakan untjn usia 18-65 tahun dan juga kelompok lansia.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah mengumumkan anak-anak berusia 12-17 tahun bisa mendapatkan vaksin Covid-19. Vaksinasi anak tersebut juga telah dilakukan mulai dari hari Kamis (1/7/2021).

Juru bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi juga mengonfirmasi vaksin anak sudah resmi dimulai.

"Iya betul (vaksinasi mulai hari ini)," kata dia.

Pendaftran vaksinasi anak menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di Kartu Kelurga (KK).

Sementara itu Moderna juga mendapatkan EUA pertama di Indonesia dengan platform mRNA. Teknologi ini juga mengharuskan vaksin disimpan di suhu -20 derajat celcius.

Vaksin ini akan diberikan sebagai hibah dari Amerika Serikat. Penny menjelaskan saat kedatangannya nanti akan bersamaan dengan kontainer khusus yang menjaga dan menjamin kualitas vaksin.

"Dengan kontainer khusus menjaga dan menjamin kualitas vaksin sampai tempat suhu," ujarnya.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Terungkap! BPOM Lagi Kaji Vaksin AstraZeneca, 3 Lagi Menyusul

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular