
Dahsyat! Among Us Dimainkan 500 Juta Orang Sebulan

Jakarta, CNBC Indonesia - Among Us kini menjadi game paling populer di bulan November 2020. Menurut data SuperData Nielson game ini sudah dimainkan 500 juta orang mengalahkan raksasa seperti Pokemon Go dan Candy Crush Saga.
Kesuksesan ini cukup luar biasa karena developer Among Us, InnerSloth, hanya punya empat karyawan. Artinya satu karyawan menangani 125 juta pengguna. Hal ini membuat perusahaan membatalkan peluncuran sekuel yang sedang dikerjakan.
Menurut Carter Rogers, Principal Analyst di SuperData, mengatakan bahwa game terpopuler berikutnya hanya memiliki 300 juta pengguna aktif bulanan, seperti dikutip dari The Verge, Rabu (23/12/2020).
Fakta Among Us memiliki 500 juta pengguna menunjukkan jangkauan luar biasa yang bisa kalian peroleh dengan membuat game gratis yang berjalan di perangkat seluler. Menurut SuperData, hanya tiga persen dari 500 juta pemain itu yang memainkan Among Us di komputer PC.
Informasi saja, InnerSloth akan meluncurkan map (peta) keempat The Airship. Hal ini sampaikan langsung melalui akun twitter resmi perusahaan. "The Airship - sebuah peta baru akan diluncurkan pada awal 2021. Persiapkan dirimu dan crewmate," tulis akun Twitter @AmongUsGame.
Pada map Airship, para gamer akan mendapatkan tugas-tugas baru yang harus diselesaikan, yang jauh lebih rumit ketimbang peta sebelumnya. Termasuk adanya tangga dan elevator yang akan dibutuhkan untuk mengakses berbagai area kapal.
Map baru ini juga akan menawarkan pemain beberapa titik kumpul baru, untuk menghindari terjadinya penumpukan sehingga tak mudah ditemukan para impostor, seperti dikutip dari The Verge.
(roy/roy) Next Article Ramai di Game Among Us, Adakah Impostor di Dunia Nyata?