Gojek Bantu Evakuasi Korban Banjir & Galang Dana
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
03 January 2020 17:41
Jakarta, CNBCÂ Indonesia- Pada 3 Januari 2019, Gojek resmikan kerja sama tanggap darurat banjir dengan pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama dengan badan terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Shinto Nugroho, Chief of Public Policy and Government Relations Gojek mengatakan bahwa pihaknya turun langsung membantu korban sejak hari pertama dengan melakukan evakuasi, penyaluran bantuan logistik dan penggalangan dana.
"Terlebih lagi tentu saja kami sangat mendukung semua upaya yang dilakukan pemerintah dan badan terkait, dalam hal ini Pemprov DKI Jakarta, BNPB dan BPBD Provinsi DKI Jakarta, dengan kerjasama ini semoga bantuan bisa menjangkau lebih banyak masyarakat yang terdampak dan pemulihan dapat berlangsung sesegera mungkin," ujarnya, Jumat (3/1/2020).
Kerja sama ini merupakan bagian dari serangkaian inisiatif Gojek yang berjalan sejak hari pertama banjir di Jakarta dan sekitarnya. Sampai saat ini, Gojek telah mengevakuasi setidaknya 105 jiwa yang terdiri dari mitra dan karyawan Gojek beserta keluarga. Sebanyak lebih dari 2,000 paket bantuan logistik juga telah didistribusikan pada mitra Gojek yang terdampak, untuk terus berjalan selama masa tanggap darurat beberapa hari ke depan.
Dengan semangat berbagi, tanggal 2 Januari 2020 Gojek telah luncurkan kampanye penggalangan dana bersama Kitabisa dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Menurut Shinto, inilah waktunya untuk bergotong royong. Dengan memanfaatkan teknologi Gojek dan kolaborasi dengan Kitabisa dan Baznas, Gojek berharap pengumpulan donasi menjadi sangat mudah untuk diakses.
Sebelumnya kampanye serupa sudah pernah dijalankan Gojek bersama Kitabisa dan Baznas, menghasilkan total bantuan sebesar Rp2,5 miliar untuk bencana tsunami Banten dan Palu-Donggala. "Kami mengundang sebanyak-banyaknya masyarakat untuk berpartisipasi dengan cara berdonasi melalui aplikasi Gojek, bantuan sebesar apapun sangat berarti untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena dampak," tutup Shinto.
Klik di sini untuk berdonasi.
(dob/dob) Next Article Aftech Minta Masyarakat Waspada Penipuan Dompet Digital
Shinto Nugroho, Chief of Public Policy and Government Relations Gojek mengatakan bahwa pihaknya turun langsung membantu korban sejak hari pertama dengan melakukan evakuasi, penyaluran bantuan logistik dan penggalangan dana.
"Terlebih lagi tentu saja kami sangat mendukung semua upaya yang dilakukan pemerintah dan badan terkait, dalam hal ini Pemprov DKI Jakarta, BNPB dan BPBD Provinsi DKI Jakarta, dengan kerjasama ini semoga bantuan bisa menjangkau lebih banyak masyarakat yang terdampak dan pemulihan dapat berlangsung sesegera mungkin," ujarnya, Jumat (3/1/2020).
Dengan semangat berbagi, tanggal 2 Januari 2020 Gojek telah luncurkan kampanye penggalangan dana bersama Kitabisa dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Menurut Shinto, inilah waktunya untuk bergotong royong. Dengan memanfaatkan teknologi Gojek dan kolaborasi dengan Kitabisa dan Baznas, Gojek berharap pengumpulan donasi menjadi sangat mudah untuk diakses.
Sebelumnya kampanye serupa sudah pernah dijalankan Gojek bersama Kitabisa dan Baznas, menghasilkan total bantuan sebesar Rp2,5 miliar untuk bencana tsunami Banten dan Palu-Donggala. "Kami mengundang sebanyak-banyaknya masyarakat untuk berpartisipasi dengan cara berdonasi melalui aplikasi Gojek, bantuan sebesar apapun sangat berarti untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena dampak," tutup Shinto.
Klik di sini untuk berdonasi.
 Foto: Cepat Tanggap, Gojek Bantu Evakuasi Korban Banjir & Galang Dana. (Dok: Gojek) |
(dob/dob) Next Article Aftech Minta Masyarakat Waspada Penipuan Dompet Digital
Most Popular