
Nasib Apes KFC: 'Berdarah-Darah', Kantor Dikepung Pekerja!

Pandemi Covid-19 di masa-masa awal cukup memukul bisnis restoran termasuk KFC karena persoalan pembatasan sosial dan aktivitas bisnis dan perkantoran sejak pandemi masuk Indonesia Maret 2020.
Efeknya, sejumlah restoran fast food harus mengambil langkah efisiensi demi bisa bertahan di tengah badai pandemi virus corona atau covid-19. Salah satunya raksasa restoran sepat saji di Indonesia KFC yang harus menutup ratusan gerainya . Langkah itu dilakukan sebagai respons akibat berkurangnya pendapatan karena menurunnya penjualan akibat pandemi corona.
Pada April tahun lalu, Direktur PT Fast Food Indonesia Justinus Dalimin Juwono pernah mengungkapkan bahwa penutupan gerai memang harus dilakukan karena aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Jabodetabek.
"Seluruh restoran KFC, yang bersifat dine in (makan di tempat) sudah ditutup. Dan sekitar 100 lebih yang ada di mal seluruhnya bahkan ditutup total nggak bisa beroperasi. Karena malnya atau plaza sendiri tutup," kata Justinus kepada CNBC Indonesia, Kamis (23/4/2020).
Kala itu, layanan yang tersedia hanyalah take away. Konsumen tidak bisa makan di tempat karena memang sudah dilarang sesuai dengan ketentuan PSBB. "Pokoknya kita tetap berusaha untuk menjaga agar kelangsungan operasional bisa bertahan lebih panjang, ikuti aturan pemerintah itu," papar Justinus.
Sejumlah daerah memang sudah menerapkan pengetatan terhadap lalu lintas orang. Sebagai respons, KFC pun memandang perlu adanya penyesuaian. Di antaranya memotong jam operasi.
Namun, Justinus menyebut bahwa perusahaan bakal tetap berekspansi meski di tengah pandemi Covid-19.
Nilai ekspansi ini pun diperkirakan cukup besar meski tidak memberikan rinci, namun setidaknya belasan gerai baru bakal dibuka. Tujuannya untuk menjangkau lebih banyak lagi pelanggan.
"Tahun 2020 hanya buka KFC yang tertunda di tahun 2019, kira-kira sampai akhir tahun ada 12 gerai, di antaranya di Jakarta dan Labuan Bajo," kata Justinus kepada CNBC Indonesia, Selasa (10/11/2020).
Upaya ekspansi ini terjadi tengah sorotan terhadap bisnis sektor restoran sedang berdarah-darah. Namun, Justinus mengakui memang ada gerai-gerai KFC yang ditutup.
"Ada beberapa lah," sebutnya.
(hoi/hoi)