Tarif Penumpang di Bandara Terapung Semarang akan Lebih Mahal

Jakarta, CNBC Indonesia - Tarif penumpang atau passenger service charge (PSC) yang akan dikenakan pada terminal Baru Bandara Ahmad Yani, Semarang untuk sementara masih seperti terminal lama yaitu Rp 50.000.

Namun, Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I Israwadi mengatakan ke depannya tarif PSC terminal baru ini kemungkinan akan dinaikkan mengingat biaya investasi yang cukup besar.

Pilihan Redaksi Ini Respons Pelaku Industri Aviasi RI soal Tarif Baru Changi Terungkap, Ini Alasan AirAsia Ingin Bangun Terminal 4 Soetta Tarif Penumpang di Bandara Kertajati Diskon 50%

"Sementara ini PSC masih sama seperti terminal lama, Rp 50 ribu. Ini baru dinaikkan Januari 2017. Tapi karena ini terminal baru, investasi hampir Rp 2 triliun, kita berharap bisa naik, tapi belum tahu berapa, masih dibicarakan," ujarnya saat dihubungi CNBC Indonesia, Kamis (07/06/2018).

Asal tahu saja, PSC merupakan salah satu komponen biaya dalam tiket pesawat terbang.

Hari ini, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan meresmikan terminal baru dengan  luas 58.652 meter2 tersebut. Luas ini hampir sembilan kali lebih besar dibanding luasan terminal bandara lama yang hanya 6.708 meter2.

Setelah selesai dibangun, terminal baru akan mampu menampung sebanyak 7 juta penumpang per tahun atau 19.000 penumpang setiap harinya. Sedangkan kapasitas terminal lama hanya 800.000 penumpang per tahun.

Sementara itu, luasan apron terminal baru ini mencapai 72.522 meter persegi sehingga mampu menampung 12 pesawat berbadan ramping (narrow body) atau konfigurasi sepuluh pesawat narrow body dan dua pesawat berbadan lebar (wide body) kargo.

(roy) Next Article Bandara Mulai Ramai, Tanda-Tanda Ekonomi Bangkit?