
Ekspor Maret 2018 Rp 210 T, Tertinggi Sejak Desember 2013
Arys Aditya, CNBC Indonesia
16 April 2018 14:54

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia mencatatkan kenaikan ekspor pada Maret 2018 sebesar 6,14% (year on year) menjadi US$ 15,58 miliar (Rp 210 triliun).
Nilai ini tertinggi selama 51 bulan terakhir sejak era taper tantrum 2013. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, terakhir kali catatan ekspor Indonesia melampaui angka tersebut adalah pada Desember 2013 sebesar US$ 16,97 miliar.
Pada 2014, ekspor Indonesia kemudian anjlok ke level US$ 14 miliar dan sempat mencatat angka terendah dalam kurun tersebut, tepatnya pada Juli 2016 yang hanya sebesar US$ 9,65 miliar.
Pemulihan mulai nampak sepanjang 2017 ketika ekspor Indonesia secara bulanan mulai stabil di kisaran US$ 12 miliar hingga US$ 15 miliar.
Secara total, sepanjang 2017 ekspor RI tercatat US$ 168,81 miliar, melesat 16,27% dari 2016 yang hanya US$ 145,18 miliar.
"Kenapa bisa tinggi? Karena tiga sektornya bergerak, yakni pengolahan, pertambangan dan pertanian. Nonmigas naik semua," kata Suhariyanto, Kepala BPS, dalam konferensi pers, Senin (16/4/2018).
(ray/ray) Next Article Impor Juga Tercatat Turun 0,75% ke US$ 13,35 Miliar
Nilai ini tertinggi selama 51 bulan terakhir sejak era taper tantrum 2013. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, terakhir kali catatan ekspor Indonesia melampaui angka tersebut adalah pada Desember 2013 sebesar US$ 16,97 miliar.
Pada 2014, ekspor Indonesia kemudian anjlok ke level US$ 14 miliar dan sempat mencatat angka terendah dalam kurun tersebut, tepatnya pada Juli 2016 yang hanya sebesar US$ 9,65 miliar.
Pemulihan mulai nampak sepanjang 2017 ketika ekspor Indonesia secara bulanan mulai stabil di kisaran US$ 12 miliar hingga US$ 15 miliar.
Secara total, sepanjang 2017 ekspor RI tercatat US$ 168,81 miliar, melesat 16,27% dari 2016 yang hanya US$ 145,18 miliar.
"Kenapa bisa tinggi? Karena tiga sektornya bergerak, yakni pengolahan, pertambangan dan pertanian. Nonmigas naik semua," kata Suhariyanto, Kepala BPS, dalam konferensi pers, Senin (16/4/2018).
(ray/ray) Next Article Impor Juga Tercatat Turun 0,75% ke US$ 13,35 Miliar
Most Popular