
Negosiasikan Larangan CPO, Luhut ke Eropa 22 April 2018
Exist In Exist & Samuel Pablo, CNBC Indonesia
16 April 2018 13:10

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan bertolak ke Eropa pada 22 April 2018. Di sana, Luhut akan melobi Uni Eropa agar tidak melarang penggunaan biodiesel berbasis minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO).
Luhut memimpin tim lobi yang terdiri dari sejumlah kementerian/Lembaga di antaranya Kementerian Perdagangan serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Macam-macam, itu ada lima negara [yang akan ditemui di Eropa terkait CPO]," jelas Luhut di Kementerian Keuangan, Senin (16/4/2018).
Sementara itu, Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pemerintah akan berbuat sebaik-baiknya agar CPO tidak dilarang di Eropa.
"Itu bukan berita baru sebenarnya, tapi kita akan siapkan jawaban dan langkah-langkah yang akan kita ambil," jelas Darmin.
Sebelum ke Eropa, Luhut malam ini terlebih dahulu terbang ke Washington DC, Amerika Serikat untuk membahas IMF - World Bank Meeting di Bali pada Oktober mendatang dan menghadiri World Economic Forum.
"Kita diundang di World Economic Forum mengenai ketertarikan mereka berinvestasi di beberapa daerah di Indonesia. Mereka melihat Indonesia ini kan investment grade-nya bagus untuk investasi," ujar.
(ray/ray) Next Article Luhut: RI Tak Akan Mengemis ke Eropa Soal Larangan CPO
Luhut memimpin tim lobi yang terdiri dari sejumlah kementerian/Lembaga di antaranya Kementerian Perdagangan serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Macam-macam, itu ada lima negara [yang akan ditemui di Eropa terkait CPO]," jelas Luhut di Kementerian Keuangan, Senin (16/4/2018).
"Itu bukan berita baru sebenarnya, tapi kita akan siapkan jawaban dan langkah-langkah yang akan kita ambil," jelas Darmin.
Sebelum ke Eropa, Luhut malam ini terlebih dahulu terbang ke Washington DC, Amerika Serikat untuk membahas IMF - World Bank Meeting di Bali pada Oktober mendatang dan menghadiri World Economic Forum.
"Kita diundang di World Economic Forum mengenai ketertarikan mereka berinvestasi di beberapa daerah di Indonesia. Mereka melihat Indonesia ini kan investment grade-nya bagus untuk investasi," ujar.
(ray/ray) Next Article Luhut: RI Tak Akan Mengemis ke Eropa Soal Larangan CPO
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular