Internasional

China Siap Ambil Langkah yang 'Pantas dan Perlu' Terhadap AS

Prima Wirayani & Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
08 March 2018 11:19
Memilih perang dagang adalah sebuah tindakan yang salah, kata Menteri Luar Negeri China Wang Yi.
Foto: Reuters
Beijing, CNBC Indonesia - Perang dagang dengan Amerika Serikat (AS) tidak akan menguntungkan siapapun dan China telah menyiapkan upaya balasan bila Presiden AS Donald Trump meluncurkan serangan dagang pertamanya, kata pejabat China hari Kamis (8/3/2018).

"Memilih perang dagang tentu sebuah tindakan yang salah. Pada akhirnya Anda hanya akan merugikan orang lain dan juga diri sendiri," kata Menteri Luar Negeri China Wang Yi dalam sebuah konferensi pers.

"China tentu saja akan memberi respons yang pantas dan perlu," tambahnya, dilansir dari AFP.

Pemerintahan Trump diperkirakan akan mengumumkan kebijakan pengenaan bea impor baja dan aluminium akhir pekan ini yang kali pertama ia sampaikan ke publik pekan lalu.


Impor dua komoditas ini oleh AS dari China hanyalah sebagian kecil dari keseluruhan impornya dari negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia ini. Namun, penerapan bea impor ini dapat menjadi serangan pertama dalam perang dagang AS dengan China.

Data Departemen Perdagangan AS menunjukkan nilai defisit perdagangan negara itu dengan China melonjak 16,7% menjadi US$36,3 miliar (Rp 490 triliun) di Januari. Posisi tersebut merupakan yang tertinggi sejak dua tahun terakhir.

Sebelumnya, Reuters melaporkan bahwa Trump mengatakan telah meminta China membuat langkah-langkah pengurangan surplus perdagangannya dengan AS. Namun, ia tidak lebih lanjut merinci bagaimana permintaan tersebut ia sampaikan.


"China telah diminta menyusun sebuah rencana tahun ini untuk mengurangi satu miliar dolar nilai defisit perdagangan mereka dengan Amerika Serikat," tulis Trump dalam sebuah cuitan di Twitter. Ia secara keliru mengacu pada defisit di mana Beijing sebenarnya mencatatkan surplus.
China Siap Ambil Langkah yang 'Pantas dan Perlu' Terhadap ASFoto: Twitter
"Kami berharap bisa melihat rencana apa yang mereka siapkan," tulis Trump.

Tidak jelas siapa yang meminta Beijing untuk melakukan rencana ini, dan Gedung Putih tidak memberi tanggapan.
(prm) Next Article Rekan Dagang AS Siapkan Respons atas Rencana Bea Impor Baja

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular