
Antara Batu Bara dan Ongkos Setrum Negara
Gustidha Budiartie & Raditya Hanung Prakoswa, CNBC Indonesia
09 February 2018 14:18

Dampak Kenaikan Harga Batu Bara Pada PLN
Namun demikian, seiring dengan meningkatnya harga batu bara global, HPB juga semakin meningkat sehingga menyebabkan anggaran PLN sebagai konsumen batu bara domestik terbesar pun meradang. Harga batu bara bahkan sudah meningkat sekitar 14% sepanjang tahun 2017, dari US$ 88/ton pada akhir Desember 2016 menjadi US$ 100,3/ton menjelang penutupan tahun 2017.
Berdasarkan perhitungan PLN, dengan terus naiknya harga batu bara patokan, kerugian yang ditanggung dapat mencapai 11,13 triliun rupiah pada 2017. Oleh karena kerugian sebesar itu, PLN pun menyampaikan keberatannya kepada pemerintah, dan memohonkan penurunan harga batu bara DMO, tidak mengikuti harga acuan yang digunakan untuk ekspor.
Namun demikian, terdapat beberapa catatan perlu diberikan untuk perhitungan PLN. Harga patokan batu bara yang digunakan pada tahun 2017 hanya sebesar 51,80 US$/ton. PLN juga hanya mematok harga batu bara sebesar Rp US$ 63/ton di tahun 2018, saat harga batu bara telah menembus angka 100 memasuki sejak akhir tahun 2017. Hal lain yang perlu menjadi catatan, di saat harga batu bara melonjak tinggi, anggaran yang dikeluarkan PLN malah menurun pada 2017.
Proyeksi anggaran 2017 nampaknya masih mengikuti realisasi anggaran yang terus menurun di tahun-tahun sebelumnya, yang disebabkan oleh harga batu bara yang anjlok semenjak 2014 hingga akhir tahun 2016. Saat ini, ada sekitar 6 pilihan yang menjadi alternatif penetapan harga batu bara untuk PLN. Komponen lain seperti pajak dan royalti perusahaan juga akan ditentukan. Ada banyak hal yang menjadi variabel untuk menentukan skema yang paling tepat untuk diambil. Variabel itu seperti kepentingan PLN atas harga listrik, perspektif pengusaha batu bara, penerimaan negara, serta konservasi batu bara. (gus/gus)
Namun demikian, seiring dengan meningkatnya harga batu bara global, HPB juga semakin meningkat sehingga menyebabkan anggaran PLN sebagai konsumen batu bara domestik terbesar pun meradang. Harga batu bara bahkan sudah meningkat sekitar 14% sepanjang tahun 2017, dari US$ 88/ton pada akhir Desember 2016 menjadi US$ 100,3/ton menjelang penutupan tahun 2017.
![]() |
Proyeksi anggaran 2017 nampaknya masih mengikuti realisasi anggaran yang terus menurun di tahun-tahun sebelumnya, yang disebabkan oleh harga batu bara yang anjlok semenjak 2014 hingga akhir tahun 2016. Saat ini, ada sekitar 6 pilihan yang menjadi alternatif penetapan harga batu bara untuk PLN. Komponen lain seperti pajak dan royalti perusahaan juga akan ditentukan. Ada banyak hal yang menjadi variabel untuk menentukan skema yang paling tepat untuk diambil. Variabel itu seperti kepentingan PLN atas harga listrik, perspektif pengusaha batu bara, penerimaan negara, serta konservasi batu bara. (gus/gus)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular