Resmi! Saham SMCB Dicaplok SMGR, Ada Crossing Rp 12,96 T

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
31 January 2019 09:50
Crossing saham ini difasilitasi BNI Sekuritas pada harga per saham senilai Rp 2.097/saham.
Foto: Aktivitas produksi komersial dari Semen Indonesia pantas dilakukan, karena roda industri sangat berperan terhadap sektor infrastruktur yang tengah dikejar pemerintah. (CNN Indonesia/Damar ).
Jakarta, CNBC Indonesia - SahamĀ PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) hari ini resmi dibeli PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Dimana terjadi transaksi tutup sendiri atau di pasar negosiasi (crossing) senilai Rp 12,96 triliun.

Crossing saham ini difasilitasi BNI Sekuritas dan HSBC Sekuritas pada harga per saham senilai Rp 2.097/saham.

Transaksi ini merupakan tindak lanjut dari akuisisi saham Holcim oleh Semen Indonesia yang sudah disepakati November silam.

Dalam pernyataan resmi Semen Indonesia disebutkan nilai transaksi terhadap 80,6% saham Holcim Indonesia sebesar US$ 917 juta atau setara Rp 13,47 triliun.

Semen Indonesia menyebut bahwa Holcim Indonesia adalah perusahaan semen terbesar ketiga di Indonesia dengan 4 pabrik berkapasitas total 14,8 juta ton per tahun dan 30 fasilitas ready-mix.

Setelah mengakuisisi Holcim, Semen Indonesia optimistis dapat memperluas jaringan di pasar dalam negeri, melakukan diversifikasi jenis produk, serta meningkatkan efisiensi biaya distribusi dan bahan baku sekaligus memperkuat posisi bisnis ready mix.

Kemarin manajemen Holcim Indonesia melalui surat resmi kepada para karyawan menyampaikan pengumuman penyelesaian transaksi.

Dalam surat tersebut, direksi menyampaikan rencana perubahan pengendali pada Holcim Indonesia, dari Holderfin B.V ke PT Semen Indonesia Industri Bangunan (SIBB), anak usaha Semen Indonesia.

"Adapun pengambilalihan sebagaimana dimaksud di atas, akan diperkirakan akan selesai pada 31 Januari 2019," sebut Direktur Holcim Gerhard W Schutz dalam surat tersebut.
(hps/dru) Next Article Penjualan Lesu Tapi Laba SMGR & SMCB Malah Naik, Kok Bisa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular