Internasional

Penjelasan Lengkap Tim Cook Soal Penurunan Penjualan Apple

Wangi Sinintya, CNBC Indonesia
04 January 2019 14:03
Pada Kamis (3/1/2019) harga saham Apple anjlok hingga 10% karena
Foto: Adam Jeffery/CNBC International
Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan Wall Street, bursa saham AS, Kamis (3/1/2019) menjadi hari yang suram bagi Apple Inc. Aksi jual besar-besaran (sell-off) melanda saham produsen iPhone ini yang membuat harga saham Apple anjlok hingga 10% dalam sehari menjadi US$142,19 per saham.

Anjloknya harga saham Apple karena surat yang CEO Apple Tim Cook yang menyatakan pendapatan perusahaan berpotensi turun di bawah ekspektasi karena melemahnya penjualan terutama di China. Tiongkok punya arti penting bagi Apple karena merupakan salah satu pasar utama produk Apple.

Kepada CNBC International, Tim Cook, CEO Apple inc memaparkan kondisi bisnis Apple saat ini dan alasan membuat surat yang mengejutkan investor. Berikut hasil wawancara CNBC International dengan CEO Apple Inc Tim Cook yang dikutip Jumat (4/1/2019):



Jika Anda melihat hasil kami, kami mengalami 100% lebih penurunan, pendapatan kami berasal dari iPhone, terutama di China. Saat kami melihat fenomena yang terjadi di China, terlihat jelas bahwa ekonomi China mulai melambat di paruh kedua 2018 dan saya yakin hal ini dipengaruhi oleh ketegangan perdagangan Amerika Serikat dan China.


Ketegangan ini membebani ekonomi dari kedua negara. Jadi, kami terus memantau beberapa hal selama kuartal ini, seperti menurunnya trafik di gerai ritel kami, trafik di gerai mitra distributor kami, dan data yang menunjukan kontraksi di industri smartphone yang sangat tajam, terutama di bulan November, karena saya belum melihat hasil untuk bulan Desember, namun, saya rasa itupun tidak akan lebih baik dari bulan November. Jadi, itulah isu yang sedang kami hadapi.

Ada banyak hal yang dapat kami lakukan untuk memperbaiki keadaan bisnis kami, baik bisnis kami di China maupun seluruh dunia. Kami fokus pada, jika Anda melihatnya, jika Anda mengamati keadaan Apple pada tingkat makroekonomi, hal yang terjadi kepada iPhone merupakan dampak yang muncul dari melemahnya ekonomi di negara-negara berkembang, terutama pelemahan ekonomi yang terjadi di China, hal itu disebabkan oleh subsidi operator yang lebih sedikit.

Penjelasan Lengkap Tim Cook Soal Penurunan Penjualan AppleFoto: REUTERS/Elijah Nouvelage

Semua itu tidak terjadi dalam waktu semalam, karena jika anda tidak menyentuh suatu pasar selama 2-3 tahun lalu anda masuk lagi ke pasar itu, maka keadaannya akan persis seperti ini.

Nilai tukar menjadi tantangan yang besar pada kuartal ini, seiring dengan kenaikan suku bunga acuan AS, yang membuat aliran modal yang masuk ke AS lebih banyak, akibatnya, dolar AS menjadi lebih perkasa, dan kami tahu bahwa hal itu akan menjadi faktor yang mempengaruhi kinerja Apple.

Hal itu mengurangi pertumbuhan pendapatan kami sekitar 200 basis poin. Kemudian selain dua hal tersebut, secara global kami memulai suatu program berupa penurunan harga yang signifikan untuk penggantian baterai iPhone.

Jadi, ada serangkaian peristiwa yang terjadi secara bersamaan pada kuartal ini, sebagian dipengaruhi oleh faktor makroekonomi, sedangkan sebagian yang lain dipengaruhi oleh faktor spesifik yang terjadi pada Apple.

Kami tidak akan berdiam diri dan menunggu keadaan makroekonomi ini membaik, meski saya berharap keadaannya bisa membaik, saya pun sebenarnya optimis bahwa keadaannya akan membaik, namun kami akan fokus untuk mengerjakan hal yang bisa kami kendalikan dulu.

[Gambas:Video CNBC]


(roy/roy) Next Article Penjualan iPhone Lesu, Ini Penjelasan Lengkap Bos Apple

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular