Internasional
Jamu Presiden Venezuela, Salt Bae Di-bully dan Didemo Warga
Gustidha Budiartie, CNBC Indonesia
20 September 2018 11:24
Jakarta, CNBC Indonesia - Koki asal Turki Nusret Gokce, dikenal dengan sapaan 'Salt Bae', kena rundung atau 'bully' ribuan netizen setelah memposting videonya saat menjamu Presiden Venezuela Nicolas Maduro.
Mendapat protes ribuan netizen, Salt Bae pun buru-buru menghapus videonya dalam jeda hitungan jam. Sebelum dihapus, video tersebut menayangkan aksinya saat menjamu Maduro di restorannya yang berada di Istanbul, Turki.
Baca: Rakyat Venezuela Kelaparan, Presiden Maduro Malah Foya-Foya Makan Mewah
Seperti biasa, ia memamerkan aksinya menyajikan daging (yakni daging domba yang dimasak 'medium rare') lalu ditutup dengan menabur garam a la gayanya. Cuma, tamunya yang dilayani itu yang tak biasa yakni seorang pimpinan negara yang rakyatnya tengah dilanda kelaparan akibat krisis ekonomi, Presiden Venezuela Nicolas Maduro.
Salah satu yang memprotesnya adalah pengungsi Venezuela, Julio Borges.
"Saat rakyat Venezuela sekarat dan kelaparan, Nicolas Maduro justru makan enak di salah satu restoran termahal dunia, dari uang yang ia curi dari rakyat Venezuela," tweet Julio, Rabu (19/9/2018).
Protes juga datang dari Senator Florida, Marco Rubio. "Saya tidak kenal siapa itu #Saltbae, tapi pria ini begitu bangga menjamu Presiden Venezuele, yang kita tahu adalah diktator di mana 30% warganya cuma makan sehari sekali dan bayi-bayi malnutrisi," tweetnya.
Tak cuma diprotes di media sosial, Salt Bae juga diprotes oleh ratusan warga Venezuela. Restorannya yang berada di Miami yang jadi sasaran.
Dalam salah satu video, Maduro menghisap sebuah cerutu tebal yang diambil dari sebuah kotak dengan ukiran namanya yang berwarna emas. Sementara dia menerima kaos T-shirt yang menampangkan wajah Gokce.
Saat kontroversi merajalela, Maduro membela koki "Salt Bae".
"Saya mengirim salam dari sini ke kawan kami Nusret. Kawan, saya akan segera kembali ke Istanbul sehingga kita bisa bertemu lagi. Terima kasih untuk hadiahnya," katanya kepada para jurnalis di Caracas pada hari Selasa.
Venezuela berjuang menghadapi krisis ekonomi, di mana Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) memprediksi inflasi akan menyentuh 1 juta persen tahun ini.
(prm)
Mendapat protes ribuan netizen, Salt Bae pun buru-buru menghapus videonya dalam jeda hitungan jam. Sebelum dihapus, video tersebut menayangkan aksinya saat menjamu Maduro di restorannya yang berada di Istanbul, Turki.
Baca: Rakyat Venezuela Kelaparan, Presiden Maduro Malah Foya-Foya Makan Mewah
Salah satu yang memprotesnya adalah pengungsi Venezuela, Julio Borges.
"Saat rakyat Venezuela sekarat dan kelaparan, Nicolas Maduro justru makan enak di salah satu restoran termahal dunia, dari uang yang ia curi dari rakyat Venezuela," tweet Julio, Rabu (19/9/2018).
 Foto: Presiden Venezuela Nicolas Maduro makan di restoran mewah Salt Bae (Yusnaby Pérez/Twitter) |
Tak cuma diprotes di media sosial, Salt Bae juga diprotes oleh ratusan warga Venezuela. Restorannya yang berada di Miami yang jadi sasaran.
Dalam salah satu video, Maduro menghisap sebuah cerutu tebal yang diambil dari sebuah kotak dengan ukiran namanya yang berwarna emas. Sementara dia menerima kaos T-shirt yang menampangkan wajah Gokce.
Saat kontroversi merajalela, Maduro membela koki "Salt Bae".
"Saya mengirim salam dari sini ke kawan kami Nusret. Kawan, saya akan segera kembali ke Istanbul sehingga kita bisa bertemu lagi. Terima kasih untuk hadiahnya," katanya kepada para jurnalis di Caracas pada hari Selasa.
Venezuela berjuang menghadapi krisis ekonomi, di mana Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) memprediksi inflasi akan menyentuh 1 juta persen tahun ini.
(prm)
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular