Bikin Happy! Menkominfo Bawa Kabar Baik Soal SDM Digital RI

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
28 June 2022 14:15
Menteri Kominfo Johnny Plate (tengah)
Menteri Kominfo Johnny Plate (tengah)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia menduduki peringkat ketiga Global Skills Report 2022 dari 102 negara Coursera. Menurut Menteri Kominfo Johnny Plate, capaian ini merupakan berita baik dari bidang talenta digital.

"Menurut laporan Coursera tahun 2022, Indonesia menempati peringkat ketiga Global Skills Report 2022 dari 102 negara pengguna Coursera. Peringkat kesatu diduduki Swiss dan peringkat kedua diduduki Denmark. Ini berita baik bidang talenta digital terkait dengan Global Skills Report tahun 2022 yang dipublikasikan oleh Coursera," jelas Johnny, dikutip dari laman resmi Kominfo, Selasa (28/6/2022).

Sebagai informasi, Coursera merupakan platform edukasi digital atau massive open online course (MOOC) terbesar di dunia. Platform itu punya pengguna lebih dari 100 juta di seluruh dunia dan telah bekerja sama dengan lebih dari 3.000 universitas dan 250 mitra industri.

"Coursera menyediakan layanan pembelajaran daring (dalam jaringan) yang mencakup tiga topik antara lain bidang bisnis, bidang teknologi digital, dan bidang data science," kata Johnny.

Coursera mengukur keterampilan peserta didik berdasarkan pencapaian pada masing-masing negara dan menghasilkan peringkat global. Johnny menjelaskan Indonesia mendapatkan peringkat teratas dalam bidang keterampilan teknologi dan data science.

"Secara spesifik, Indonesia menempati peringkat teratas untuk bidang keterampilan teknologi dan data science, peringkat Indonesia naik 39 level dari periode sebelumnya," ungkapnya.

Johnny juga menegaskan komitmen Kominfo mendorong pengembangan SDM bidang digital nasional. Yakni talenta digital nasional di level kecakapan digital tingkat dasar, menengah, dan lanjutan.

Dia menjelaskan inisiatif itu melalui 50 ribu peserta Data Science Training. Pelatihan itu akan dilakukan bekerja sama dengan berbagai perusahaan teknologi global dan nasional.

"Seluruh upaya ini merupakan langkah komprehensif dalam mendorong pengembangan talenta digital nasional, demi mewujudkan Indonesia sebagai bangsa digital yang maju dan berdaya saing global," jelas Johnny.


(npb/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Butuh 600 Ribu SDM Digital/Tahun, Gimana Cara Penuhinya?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular