Epic Games Fortnite Serang Apple, Sebut App Store Monopoli

Redaksi, CNBC Indonesia
27 July 2020 11:06
Fortnite
Foto: Epic Games

Jakarta, CNBC Indonesia - CEO Epic Games, developer game online Fortnite, Tim Sweeney menyebut toko aplikasi Apple atau Apple Store sebagai 'monopoli mutlak' dan Google 'menghambat kompetisi toko aplikasi' lain berkembang.

Hal ini disampaikannya sebagai bentuk protes terhadap fee sebesar 30% yang dibebankan Apple dan Google kepada developer yang ingin memasukkan aplikasinya di App Store dan Play Store.

"Apple telah mengunci dan melumpuhkan ekosistem dengan menciptakan monopoli mutlak pada distribusi perangkat lunak, pada monetisasi perangkat lunak," kata Tim Sweeney seperti dikutip dari CNBC International, Senin (27/7/2020).

Pada awal 2019, Epic Games memutuskan cabut dari Play Store dan App Store dengan alasan fee kemahalan. Mereka membuat toko aplikasi sendiri yang menjual game seperti Fortnite dan lainnya dengan harga 12% lebih murah ketimbang menaruhnya di kedua toko aplikasi populer ini.

Kini Epic Games sudah kembali ke Play Store karena Google mengkategorikan software buatan pihak ketiga yang tak ada di Play Store sebagai malware. Namun Epic Games belum masuk ke App Store karena persyaratan Apple yang ketat dan sikap monopoli.

"Mereka mencegah dan menekan seluruh kategori bisnis dan aplikasi dalam ekosistem mereka dengan mengesampingkan pesaing demi lindungi bisnis," kata Sweeney.

Selain Fortnite, Epic membuat Unreal Engine, softwate yang membuatnya lebih mudah untuk membuat video game berbasis 3D. Valuasi perusahaan mencapai US$ 18 miliar setelah Sony menginvestasikan US$ 250 juta awal bulan ini. Tencent merupakan pemegang saham utama.

Awal pekan ini, Apple merilis penelitian berbayar yang menunjukkan bahwa iPhone App Store-nya tidak berbeda secara materi dalam hal praktik atau biaya dari pesaing, termasuk Google.

"Jika setiap pengembang dapat menerima pembayaran mereka sendiri dan menghindari fee 30% Apple dan Google, kami dapat meneruskan
penghematan itu kepada semua konsumen dan pemain kami akan mendapatkan penawaran barang yang lebih baik, "kata Sweeney.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Apple Ancam Matikan Epic Games Developer Fortnite, Kenapa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular