Banking View

Kolam Besar Bank Digital RI Menunggu Digarap

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
21 July 2020 13:28
Ilustrasi Digital Banking (jcomp / Freepik)
Foto: Ilustrasi Digital Banking (jcomp / Freepik)

Dari sisi regulator, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berusaha mengantisipasi pergerakan zaman menuju digital dengan menerbitkan paying hukum. Sayangnya, regulasi itu baru sebatas mengenai penyelenggaraan digital branch (cabang digital) untuk bank umum, dan belum spesifik mengenai bank digital murni seperti Webank.

Satu-satunya regulasi bank digital tersbut adalah Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 12/POJK.03/2018 tentang Penyelenggaraan Layanan Perbankan Digital Oleh Bank Umum. Layanan digital tersebut terdiri dari internet banking, phone banking, SMS banking dan mobile banking.

Sementara itu, jika bicara bank digital, sebagai sebuah entitas murni, Indonesia belum memiliki aturan sama sekali. Mengutip klasifikasi Giacomo Buchi dkk dalam riset berjudul "New Banks in The 4th Industrial Revolution: A Review and Typology" (2019), ada lima jenis bank digital yang kini marak di dunia. Mereka tak sekadar menjadi bank yang memberi layanan berbasis digital, melainkan benar-benar menjadi bank digital tanpa kantor cabang.

Digital BankingSumber foto file Digibank oleh Giacomo Buchi

Ambil contoh Webank, yang beroperasi sebagai neobank pertama di China. Dikendalikan oleh raksasa fintech yakni Tencent, Webank tidak memiliki izin operasi sebagai bank, tak membuka kantor cabang, dan tak mensyaratkan kolateral properti untuk syarat pengajuan kredit.

Sebaliknya, mereka menggunakan teknologi pengenalan wajah, dan peringkat kredit berbasis big data. Mereka tidak memiliki kantor cabang sama sekali, selain kantor pusat di Shenzhen. Namun jangan salah, mereka tidak kalah dari sisi kehati-hatian operasi.

Dalam laporan keuangannya per 2018, rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) tercatat hanya 0,5%. Angka ini jauh lebih rendah dari NPL industri perbankan di China yang pada periode sama sebesar 1,8% atau rekor tertinggi baru.

Padahal kredit yang dikucurkan telah mencapai senilai 119,8 miliar yuan (Rp 246,25 triliun) atau melesat 151%, di mana target utamanya adalah masyarakat pedesaan dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dengan jumlah nasabah 12 juta.

Dus, laba bersih WeBank mencapai 2,5 miliar yuan, melesat 70,9% dari pendapatan sebesar 10 miliar yuan (lompat 48,6%). Asetnya telah mencapai 96 miliar yuan, atau naik lebih dari 20% dalam setahun.

Contoh yang paling dekat dan paling kontemporer adalah rencana Grab Holding Inc untuk mendirikan bank digital murni di Singapura dengan menggandeng Singapore Telecommunications Ltd.

Tidak lama setelah itu, Razer Inc, sebuah perusahaan gaming internasional, bersama kelima mitranya ikut mendaftarkan untuk mendapatkan lisensi pendirian bank digital secara penuh di Negeri Merlion.

(roy)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular