Demi UMKM, GoPay Rela "Bakar Uang"

Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
25 September 2019 17:41
Demi mendukung perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), GoPay tidak keberatan
Foto: Gopay
Jakarta, CNBC Indonesia- Demi mendukung perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), GoPay tidak keberatan "bakar uang". Istilah ini biasanya lekat dengan startup, terutama yang masih berkembang untuk menarik minat pengguna baru.

CEO GoPay Aldi Haryopratomo mengatakan "bakar duit" di startup fintech rutin dilakukan sebagai insentif untuk pengguna baru. Namun yang dilakukan GoPay menurutnya tidak hanya sekedar menghabiskan uang, melainkan memiliki dampak sosial dan ekonomi yang produktif untuk perkembangan UMKM.


"Bagi GoPay UMKM menjadi fokus utama untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Tapi yang terpenting melihat dampaknya ke UMKM. Kami (GoPay) membuat transaksi bisnis pengusaha kecil lebih maju," kata Aldi dalam siaran resminya, Rabu (25/09/2019).

GoPay berupaya mendorong penggunaan teknologi digital untuk membantu UMKM Indonesia berkembang. Aldi menyatakan saat ini GoPay telah memiliki lebih dari 420.000 rekan usaha, dan 90% rekan usaha GoPay merupakan pengusaha kecil.

Data GoPay menyebutkan pada 2018, pertumbuhan rekan usaha UMKM yang bergabung dengan GoPay telah meningkat 69 kali lipat. "Kami (GoPay) akan bantu promosikan anda (pedagang kecil), dan yang terjadi omzet UMKM naik beberapa kali lipat".


Selain itu, merchant GoPay pun tersebar di 370 kota di Indonesia, dan menjangkau lebih dari 40 pasar tradisional dan modern.

Dengan membantu UMKM, Aldi menilai juga membantu ketahanan ekonomi nasional Indonesia. Apalagi UMKM berkontribusi pada 60% pendapatan domestik bruto (PDB) Indonesia, dan menyerap 96% tenaga kerja.




(dob/dob) Next Article Go-Pay Luncurkan Fitur Split Bill

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular