
Ambisi Jadi Super App, Grab Investasi di Startup London
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
25 June 2019 18:17

Singapura, CNBC Indonesia - Perusahaan layanan naik kendaraan (ride-hailing) Singapura, Grab, telah berinvestasi dalam startup Splyt Technologies yang berbasis di London.
Investasi ini akan mempererat kemitraan kedua perusahaan untuk memperluas jangkauan layanan Grab luar Asia Tenggara.
Mengutip Reuters, teknologi Splyt akan memungkinkan pengguna Grab yang bepergian ke luar Asia Tenggara tetap memesan kendaraan melalui aplikasi Grab, dan dilayani oleh mitra Splyt tanpa harus mengunduh aplikasi lain, kata perusahaan dalam sebuah pernyataan, Selasa (25/6/2019).
Kemitraan ini sejalan dengan strategi Grab untuk menjadi "aplikasi super" dengan memperluas jangkauan layanannya, dari transportasi hingga pengiriman makanan dan pembayaran.
Di bawah kemitraan Grab dan Splyt, pelanggan Ctrip dan AliPay yang mengunjungi Asia Tenggara sudah dapat memesan kendaraan Grab melalui aplikasi kedua layanan itu sendiri. Investasi Grab ini adalah bagian dari putaran penggalangan dana senilai US$ 8 juta (sekitar RP 113 miliar) oleh Splyt.
Meski Splyt tidak mengoperasikan layanan kendaraan sendiri, namun platformnya memberi para mitranya akses lebih dari 1.000 kota.
Simak video tentang Grab di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Perebutan Super App, Ternyata Ini yang Jadi Alasan Grab!
Investasi ini akan mempererat kemitraan kedua perusahaan untuk memperluas jangkauan layanan Grab luar Asia Tenggara.
Mengutip Reuters, teknologi Splyt akan memungkinkan pengguna Grab yang bepergian ke luar Asia Tenggara tetap memesan kendaraan melalui aplikasi Grab, dan dilayani oleh mitra Splyt tanpa harus mengunduh aplikasi lain, kata perusahaan dalam sebuah pernyataan, Selasa (25/6/2019).
Di bawah kemitraan Grab dan Splyt, pelanggan Ctrip dan AliPay yang mengunjungi Asia Tenggara sudah dapat memesan kendaraan Grab melalui aplikasi kedua layanan itu sendiri. Investasi Grab ini adalah bagian dari putaran penggalangan dana senilai US$ 8 juta (sekitar RP 113 miliar) oleh Splyt.
Meski Splyt tidak mengoperasikan layanan kendaraan sendiri, namun platformnya memberi para mitranya akses lebih dari 1.000 kota.
Simak video tentang Grab di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Perebutan Super App, Ternyata Ini yang Jadi Alasan Grab!
Most Popular