Newsletter

Tak Ada Duit, Pemerintahan AS Terancam Tutup!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
28 December 2020 06:00
Gelombang kedua virus corona di Prancis menjadi mimpi buruk bagi tim medis. Lonjakan kasus baru Covid-19 di Prancis terus terjadi sejak September lalu. (AP/Daniel Cole)
Foto: Gelombang kedua virus corona di Prancis menjadi mimpi buruk bagi tim medis. Lonjakan kasus baru Covid-19 di Prancis terus terjadi sejak September lalu. (AP/Daniel Cole)

Untuk perdagangan hari ini, investor patut mencermati sejumlah risiko. Pertama apalagi kalau bukan pandemi virus corona.

Tidak hanya AS, berbagai negara pun membukukan lonjakan kasus baru. Akibatnya, jumlah pasien secara global meningkat tajam.

WHO mencatat jumlah pasien positif corona di seluruh negara per 25 Desember 2020 adalah 78.194.947 orang. Bertambah 655.041 orang (0,84%) dibandingkan sehari sebelumnya.

Dalam 14 hari terakhir, rata-rata pasien baru bertambah 644.914 orang per hari. Naik tajam dibandingkan 14 hari sebelumnya yakni 599.695 orang setiap harinya.

Inggris masih menjadi sorotan dunia, karena menjadi 'pusat gempa' penyebaran virus corona jenis baru. Biro Statistik Nasional Inggris (Office of National Statistics/ONS) mencatat pada pekan yang berakhir 18 Desember 2020 jumlah kasus baru bertambah 645.800. Artinya, satu dari 85 warga Negeri John Bull terinfeksi virus yang awalnya mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat China tersebut.

Sepekan sebelumnya, tambahan kasus adalah 567.3000 dan sepekan sebelumnya 481.500. Semakin hari jumlah pasien baru bertambah dengan laju yang kian cepat.

Kini, virus corona jenis baru mulai terdeteksi di sejumlah negara. Jerman, Israel, Australia, hingga Singapura melaporkan infeksi terjadi di negaranya.

Pandemi virus corona yang semakin ganas bisa membuat dunia kembali memasuki masa kegelapan seperti kuartal II-2020. Berbagai negara menutup diri, warga 'terpenjara' #dirumahaja, nadi ekonomi tidak berdenyut, gelombang PHK menyapu, kemiskinan di mana-mana. Mengerikan...

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular