Newsletter

Corona Ancam Ekonomi Global, Waspada Efek Besar di Luar China

tahir saleh & Yazid Muamar, CNBC Indonesia
24 February 2020 08:15
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini
Foto: Suasana Sidang Lanjutan ke-3 MK (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Untuk perdagangan hari ini, investor patut mencermati sejumlah sentimen. Pertama, tentu dari bursa Wall Street yang anjlok dan berpotensi mempengaruhi IHSG.

Kedua,
adalah dolar AS yang kembali menguat setelah diburu investor global sebagai safe haven karena konflik Iran-AS. Pada pukul 06:40 WIB, Dollar Index (greenback melawan enam mata uang utama dunia) menguat 0,1% pada level 99,1. Penguatan dolar menjadi tekanan bagi rupiah.

Ketiga, yaitu kenaikan harga minyak minyak mentah (crude oil). Harga minyak jenis Brent di pasar spot dunia kembali naik 2,8% menjadi US$ 56,5/barrel. Sedangkan light sweet juga turun 2,9% ke USD 51,7/barrel.

Bagi rupiah, penurunan harga minyak menjadi sebuah berkah, pasalnya Indonesia adalah negara net importir minyak, yang mau tidak mau harus mengimpor demi memenuhi kebutuhan dalam negeri. Saat harga minyak turun, maka biaya importasinya menjadi lebih murah.

Keempat
, yaitu penurunan suku bunga BI 7 Day RR sebesar 25 basis poin menjadi 4,75%. Penurunan tersebut membuat sweetener berinvestasi pada rupiah menjadi berkurang sehingga berpotensi mengalami tekanan.

Kelima, terkait virus corona, data pantauan ArcGis dari Johns Hopkins CSSE hingga pukul 07:22 WIB, Covid-19 telah menewaskan 2.467 orang dan menjangkiti setidaknya 78.914 orang di berbagai negara. Mengingat perkembangannya di luar China meningkat, ada potensi menghambat perekonomian global.

(yam)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular