AS Pergi, Taliban 'Pepet' 4 Negara Ini Kerja Sama
Jakarta, CNBC Indonesia - Militer Amerika Serikat (AS) resmi mengakhiri keberadannya selama 20 tahun di Afghanistan Senin (30/8/2021). Penerbangan terakhir telah dilakukan, bahkan sebelum batas waktu Selasa (31/8/2021).
Penerbangan itu berlangsung pukul 19:29 waktu setempat. Secara total sudah 123.000 orang diangkut AS, baik tentara, warganya maupun warga Afghanistan yang hendak pergi dari kekuasaan Taliban.
Taliban sendiri merayakan kepergian AS dengan menggelar perayaan. Melansir media yang sama tembakan perayaan terdengar di pusat kota dan pejabat Taliban menyebutnya "momen yang menentukan".
"Afghanistan telah mendapatkan kemerdekaan penuh," kata Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid.
"Bangga menyaksikan momen bersejarah ini," kata seorang pejabat senior Taliban lain, Anas Haqqani.
Sebenarnya meski AS pergi, Taliban sudah melakukan sejumlah manuver, tentang negara mana yang hendak diajak bekerja sama. Bukan hanya dalam bidang pengamanan tapi ekonomi.
Lalu siapa saja negara yang 'dipepet' Taliban, berikut daftarnya yang dirangkum dari CNBC Indonesia:
Halaman 2>>>
(sef/sef)