Corona Resmi Masuk RI, Dampaknya Sudah Duluan...

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
02 March 2020 12:52
Corona Resmi Masuk RI, Dampaknya Sudah Duluan...
Ilustrasi Bawang Putih (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan Indonesia sudah mencatat kasus virus corona perdana. Dua orang positif mengidap virus yang diberi nama COVID-19 tersebut, dan kini dirawat di RS Sulianti Saroso.

"Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," ungkap Jokowi, Senin (2/3/2020).



Indonesia memang baru melaporkan kasus serangan corona hari ini. Namun dampak ekonomi virus corona sudah dirasakan sejak bulan lalu.

Pada Februari, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi secara bulanan (month-on-month/MoM) sebesar 0,28%. Sementara inflasi tahunan (year-on-year/YoY) adalah 2,89% dan inflasi inti adalah 2,76% tahunan.

Realisasi ini tidak jauh dari konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia. Median konsensus yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan inflasi bulanan 0,22%, tahunan 2,91%, dan inflasi inti tahunan 2,84%.



Secara bulanan, inflasi Februari 2020 adalah inflasi Februari tertinggi sejak 2013. Pada Februari, biasanya inflasi rendah bahkan beberapa kali terjadi deflasi secara MoM.

 

BPS menyebutkan ada beberapa komoditas yang menyumbang inflasi signifikan. Namun yang tertinggi adalah bawang putih, dengan andil 0,09%. Artinya inflasi yang sebesar 0,28% secara bulanan itu, 0,09% datang dari bawang putih.



Ketergantungan Indonesia terhadap impor bawang putih memang tinggi. Sepanjang 2019, nilai impor bawang putih Indonesia tercatat US$ 529,96 juta. Naik 6,57% dibandingkan 2018.

Sayangnya, impor bawang putih Indonesia pada 2019 seluruhnya datang dari China. Pada 2018, masih ada impor dari negara-negara lain meski memang China unggul jauh.






Nah, saat ini situasi di China sedang tidak kondusif. Penyebaran virus corona yang semakin masif membuat produktivitas di sana menurun.

Virus ini berawal di Kota Wuhan, Provinsi Hubei. Seiring dengan puncak mobilitas masyarakat karena bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Imlek, virus menyebar ke seantero China dan puluhan negara. Mengutip data satelit pemetaan ArcGis per pukul 11:33 WIB, jumlah kasus corona di seluruh dunia mencapai 89.070. Dari angka itu, 80.026 terjadi di China.




Penyebaran virus mematikan membuat aktivitas masyarakat menjadi terbatas. Petani tidak berani keluar rumah, buruh pabrik tidak berani bekerja, dan aktivitas ekspor-impor di pelabuhan pun lesu.

Salah satunya adalah bawang putih. Rantai pasok bawang putih yang bermasalah dari China membuat pasokan di Indonesia seret. Akibatnya harga terkerek dan jadilah bawang putih menjadi kontributor inflasi tertinggi pada Februari.





TIM RISET CNBC INDONESIA




Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular