Luhut Jajaki Ahli Asing Masuk Garap Proyek Ibu Kota
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
03 January 2020 12:56
Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah konsultan asing bakal terlibat dalam pembangunan ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur. Hal ini terungkap usai rapat koordinasi yang berlangsung di Kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, melaporkan progres terbaru tahapan proyek IKN ini ke Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
"Beliau dipesan, mendapat perintah pak presiden untuk melihat hasil sayembara ini. Nanti siang diundang presiden," kata Basuki di kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Jumat (3/1/20).
Dikatakan, sebelumnya Luhut belum sempat ikut terlibat dalam rapat-rapat sayembara basic design IKN. Karena itu, Luhut ingin tahu sejauh apa hasil dari sayembara tersebut.
"Kemudian dijajaki, apakah perlu kalau mau diimprovisasi dengan asing, dengan internasional. Bukan sayembara," tandasnya.
Basuki bilang, para pemenang sayembara yang meliputi juara I, II, dan II, akan dikolaborasikan menjadi satu tim. Mereka dalam waktu dekat akan diajak ke lokasi IKN untuk menyesuaikan desain dengan kondisi lapangan.
Dalam penyesuaian tersebut, tentu akan ada perubahan sebagai bentuk improvisasi dari basic design para pemenang. Dalam hal improvisasi tersebut ada tawaran pakai jasa konsultan asing.
"Beliau [Luhut] menyampaikan ada beberapa konsultan asing yang ditugasi oleh negaranya untuk bisa membantu Indonesia," kata Basuki.
Sejauh ini, konsultan dari tiga negara sudah menawarkan diri yakni dari Jepang, Amerika Serikat dan China. Basuki menegaskan, keterlibatan asing ini secara rinci masih akan dibahas dalam beberapa waktu ke depan.
Basuki tegas tak akan merubah basic design pemenang sayembara. "Tidak ada perubahan dari dasar, harus pakai itu," paparnya.
(hoi/hoi) Next Article Pilih Orang-Orang Beken di Ibu Kota Baru, Ini Alasan Jokowi
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, melaporkan progres terbaru tahapan proyek IKN ini ke Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
"Beliau dipesan, mendapat perintah pak presiden untuk melihat hasil sayembara ini. Nanti siang diundang presiden," kata Basuki di kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Jumat (3/1/20).
"Kemudian dijajaki, apakah perlu kalau mau diimprovisasi dengan asing, dengan internasional. Bukan sayembara," tandasnya.
Basuki bilang, para pemenang sayembara yang meliputi juara I, II, dan II, akan dikolaborasikan menjadi satu tim. Mereka dalam waktu dekat akan diajak ke lokasi IKN untuk menyesuaikan desain dengan kondisi lapangan.
Dalam penyesuaian tersebut, tentu akan ada perubahan sebagai bentuk improvisasi dari basic design para pemenang. Dalam hal improvisasi tersebut ada tawaran pakai jasa konsultan asing.
"Beliau [Luhut] menyampaikan ada beberapa konsultan asing yang ditugasi oleh negaranya untuk bisa membantu Indonesia," kata Basuki.
Sejauh ini, konsultan dari tiga negara sudah menawarkan diri yakni dari Jepang, Amerika Serikat dan China. Basuki menegaskan, keterlibatan asing ini secara rinci masih akan dibahas dalam beberapa waktu ke depan.
Basuki tegas tak akan merubah basic design pemenang sayembara. "Tidak ada perubahan dari dasar, harus pakai itu," paparnya.
(hoi/hoi) Next Article Pilih Orang-Orang Beken di Ibu Kota Baru, Ini Alasan Jokowi
Most Popular