
Pilih Orang-Orang Beken di Ibu Kota Baru, Ini Alasan Jokowi
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
17 January 2020 16:51

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membeberkan alasannya menunjuk tiga figur internasional yang dipercaya menjadi Dewan Pengarah pembangunan Ibu Kota baru di Kalimantan Timur.
Ketiga orang tersebut adalah Putra Mahkota Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed bin Zayed, CEO SoftBank Corp Masayoshi Son, dan eks Perdana Menteri Inggris periode 1997 - 2007 Tony Blair.
"Kita ingin membangun suatu kepercayaan," kata Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Jokowi menjelaskan, keberadaan tiga figur asing itu diharapkan bisa memancing investor kelas kakap untuk menanamkan modalnya di lokasi Ibu Kota baru yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara.
"Kerja sama KPBU, kerja sama pemerintah badan usaha, PPP, dan kerja sama lain yang akan segera diselesaikan. Arahnya ke sana," kata Jokowi.
Jokowi menilai, ketiga orang tersebut memiliki reputasi mentereng di kancah internasional. Hal tersebut diharapkan memberikan kepercayaan bagus bagi penanam modal yang berinvestasi di Ibu Kota baru.
"Beliau-beliau ini Syekh Mohammad Zayed bin Al Nahyan, Masayoshi Son, dan Tony Blair, orang yang punya reputasi baik di dunia internasional. Nanti kita yang menyelesaikan operasional di lapangan," kata Jokowi.
(hoi/hoi) Next Article Jokowi Sebut Bakal Tak Ada Utang di Proyek Ibu Kota Baru
Ketiga orang tersebut adalah Putra Mahkota Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed bin Zayed, CEO SoftBank Corp Masayoshi Son, dan eks Perdana Menteri Inggris periode 1997 - 2007 Tony Blair.
"Kita ingin membangun suatu kepercayaan," kata Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Jokowi menjelaskan, keberadaan tiga figur asing itu diharapkan bisa memancing investor kelas kakap untuk menanamkan modalnya di lokasi Ibu Kota baru yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara.
"Kerja sama KPBU, kerja sama pemerintah badan usaha, PPP, dan kerja sama lain yang akan segera diselesaikan. Arahnya ke sana," kata Jokowi.
Jokowi menilai, ketiga orang tersebut memiliki reputasi mentereng di kancah internasional. Hal tersebut diharapkan memberikan kepercayaan bagus bagi penanam modal yang berinvestasi di Ibu Kota baru.
"Beliau-beliau ini Syekh Mohammad Zayed bin Al Nahyan, Masayoshi Son, dan Tony Blair, orang yang punya reputasi baik di dunia internasional. Nanti kita yang menyelesaikan operasional di lapangan," kata Jokowi.
(hoi/hoi) Next Article Jokowi Sebut Bakal Tak Ada Utang di Proyek Ibu Kota Baru
Most Popular