Debat Cawapres 2019
Ma'ruf Amin Janji Bentuk Dana Abadi & Badan Riset Nasional
Monica Wareza, CNBC Indonesia
17 March 2019 20:56

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengungkapkan akan menyatukan koordinasi lembaga riset dengan membentuk Badan Riset Nasional guna memaksimalkan penelitian dan pengembangan di Indonesia.
"Alokasi riset saat ini tersebar di kementerian dan lembaga, nanti akan kami satukan menjadi satu koordinasi, akan dibentuk Badan Riset Nasional," kata Ma'ruf saat menjawab pertanyaan moderator dalam Debat Cawapres 2019, di Hotel Sultan, Jakarta (17/3/2019).
Ma'ruf mengungkapkan, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin menilai riset dan pengembangan merupakan salah satu elemen penting dalam kemajuan suatu bangsa. Oleh sebab itu, dana riset akan disatukan di satu badan utama tersebut.
Penyatuan semua lembaga riset itu dilakukan atas dasar efisiensi dan tentu akan melibatkan dunia usaha. Dengan demikian, riset akan lebih memberikan dampak yang signifikan.
"Ini adalah efisienkan lembaga, bukan membuat lembaga-lembaga. Penanganan riset akan lebih efektif, kami akan ikutsertakan semua pihak terutama pemerintah, akademisi dan dudi. Dudi, adalah dunia usaha dan dunia industri."
Selain itu, Ma'ruf juga mengungkapkan akan menyediakan dana abadi riset, di samping ada dana abadi riset, dana abadi kebudayaan. "Dengan berbagai upaya kami yakin riset kita akan dapat membangun negara menuju 10 years challenge."
(hps) Next Article Prabowo-Sandi Menang, Janji Guru Honorer Sejahtera
"Alokasi riset saat ini tersebar di kementerian dan lembaga, nanti akan kami satukan menjadi satu koordinasi, akan dibentuk Badan Riset Nasional," kata Ma'ruf saat menjawab pertanyaan moderator dalam Debat Cawapres 2019, di Hotel Sultan, Jakarta (17/3/2019).
Ma'ruf mengungkapkan, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin menilai riset dan pengembangan merupakan salah satu elemen penting dalam kemajuan suatu bangsa. Oleh sebab itu, dana riset akan disatukan di satu badan utama tersebut.
"Ini adalah efisienkan lembaga, bukan membuat lembaga-lembaga. Penanganan riset akan lebih efektif, kami akan ikutsertakan semua pihak terutama pemerintah, akademisi dan dudi. Dudi, adalah dunia usaha dan dunia industri."
Selain itu, Ma'ruf juga mengungkapkan akan menyediakan dana abadi riset, di samping ada dana abadi riset, dana abadi kebudayaan. "Dengan berbagai upaya kami yakin riset kita akan dapat membangun negara menuju 10 years challenge."
(hps) Next Article Prabowo-Sandi Menang, Janji Guru Honorer Sejahtera
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular