
Internasional
Berkah Kunjungan Pangeran Arab, Pakistan Dapat Suplai Minyak
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
18 February 2019 17:11

Kairo, CNBC Indonesia - Arab Saudi telah menandatangani perjanjian dengan Pakistan untuk memasok minyak mentah dan produk minyak bumi ke negara itu untuk mengamankan kebutuhan bahan bakarnya, kata Menteri Energi Saudi Khalid al-Falih di Twitter, Minggu (17/2/2019).
Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tiba di Pakistan pada hari Minggu dan mengatakan Arab Saudi telah menandatangani perjanjian investasi senilai US$20 miliar (sekitar Rp 282 triliun) selama kunjungannya ke negara itu.
Putra mahkota, yang sedang dalam rangkaian kunjungan ke Asia Selatan dan China, menyuntikkan investasi ke Pakistan yang jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan. Ia mengatakan angka US$20 miliar hanya mewakili awal dari ikatan ekonomi yang akan membawa sekutu Muslim bersejarahnya itu lebih dekat.
"Jumlah ini besar untuk fase 1, dan pasti akan bertambah setiap bulan dan setiap tahun, dan itu akan bermanfaat bagi kedua negara," kata putra mahkota, dilansir dari Reuters.
"Kami telah menjadi negara saudara, negara sahabat Pakistan. Kami telah berjalan bersama di saat-saat yang sulit dan menyenangkan, dan kami (akan) melanjutkannya," tambahnya.
Putra Mahkota dalam rangkaian turnya kali ini awalnya berencana mengunjungi beberapa negara Asia lainnya, termasuk Indonesia. Namun penguasa de facto Arab Saudi itu mendadak membatalkan kunjungannya ke Indonesia pada hari Sabtu pekan lalu.
Padahal, ia awalnya dijadwalkan tiba Senin sore ini dan akan bertemu Presiden Joko Widodo di hari Selasa untuk menandatangani dua perjanjian kerja sama sekaligus.
Saksikan video mengenai formula penghitungan harga bahan bakar minyak berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(prm) Next Article Pangeran Arab Akan Kunjungi RI 18-19 Februari?
Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tiba di Pakistan pada hari Minggu dan mengatakan Arab Saudi telah menandatangani perjanjian investasi senilai US$20 miliar (sekitar Rp 282 triliun) selama kunjungannya ke negara itu.
![]() |
Putra mahkota, yang sedang dalam rangkaian kunjungan ke Asia Selatan dan China, menyuntikkan investasi ke Pakistan yang jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan. Ia mengatakan angka US$20 miliar hanya mewakili awal dari ikatan ekonomi yang akan membawa sekutu Muslim bersejarahnya itu lebih dekat.
"Kami telah menjadi negara saudara, negara sahabat Pakistan. Kami telah berjalan bersama di saat-saat yang sulit dan menyenangkan, dan kami (akan) melanjutkannya," tambahnya.
Putra Mahkota dalam rangkaian turnya kali ini awalnya berencana mengunjungi beberapa negara Asia lainnya, termasuk Indonesia. Namun penguasa de facto Arab Saudi itu mendadak membatalkan kunjungannya ke Indonesia pada hari Sabtu pekan lalu.
Padahal, ia awalnya dijadwalkan tiba Senin sore ini dan akan bertemu Presiden Joko Widodo di hari Selasa untuk menandatangani dua perjanjian kerja sama sekaligus.
Saksikan video mengenai formula penghitungan harga bahan bakar minyak berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(prm) Next Article Pangeran Arab Akan Kunjungi RI 18-19 Februari?
Most Popular