
Internasional
Ivanka Trump Masuk Nominasi Presiden Bank Dunia?
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
12 January 2019 17:05

Jakarta, CNBC Indonesia - Puteri Presiden Donald Trump, Ivanka Trump, yang bekerja sebagai penasihat Gedung Putih menjadi salah satu nama yang dipertimbangkan sebagai pengganti presiden World Bank yang mengundurkan, Jim Yong Kim, Financial Times melaporkan dan dilansir dari Business Insinder, Sabtu (12/1/2019).
Bank Dunia yang berbasis di Washington, didirikan setelah Perang Dunia II untuk membiayai proyek-proyek pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang, secara tradisional dipimpin oleh warga AS. Pengunduran diri Jim Yong Kim yang tiba-tiba telah mengejutkan karyawan dan membuat masa depan WB kurang jelas.
Pemerintahan Trump, yang telah mewaspadai lembaga-lembaga internasional yang dipimpin Barat seperti Bank Dunia, sekarang akan ditugasi untuk mengajukan rekomendasi kepada dewan World Bank.
Kemungkinan nominasi yang muncul adalah orang Amerika lain. Termasuk wakil menteri Keuangan untuk Urusan Internasional David Malpass, direktur Badan Pembangunan Internasional AS Mark Green, dan mantan duta besar PBB Nikki Haley, kata Financial Times.
Berbeda dengan beberapa kandidat yang diusulkan lainnya, Ivanka tidak memiliki latar belakang ekonomi perdagangan internasional, tetapi dia telah menjadi seorang pengusaha wanita yang patut diperhitungkan.
Sebelum bergabung dengan Gedung Putih, ia bekerja sebagai wakil presiden untuk urusan akuisisi di Trump Organization. Dia juga menjalankan lini busananya sendiri, merek Ivanka Trump, yang ditutup musim panas lalu.
Presiden Trump juga menominasikan Ivanka sebagai pengganti posisi Haley, tetapi akhirnya menunjuk juru bicara Departemen Luar Negeri Heather Nauert.
"Begitu baik, semua orang ingin Ivanka Trump menjadi Duta Besar PBB yang baru. Dia akan luar biasa, tetapi saya sudah dapat mendengar nyanyian Nepotisme! Kami memiliki orang-orang hebat yang menginginkan pekerjaan itu," tweeted Trump saat itu.
Seorang juru bicara Departemen Keuangan mengatakan kepada Financial Times bahwa departemen itu telah dikirimi sejumlah nama kandidat dan sedang memulai proses peninjauan internal untuk memilih seorang kandidat yang diajukan ke dewan World Bank.
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Mundurnya Bos Bank Dunia Berpotensi Picu Konflik dengan Trump
Bank Dunia yang berbasis di Washington, didirikan setelah Perang Dunia II untuk membiayai proyek-proyek pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang, secara tradisional dipimpin oleh warga AS. Pengunduran diri Jim Yong Kim yang tiba-tiba telah mengejutkan karyawan dan membuat masa depan WB kurang jelas.
Pemerintahan Trump, yang telah mewaspadai lembaga-lembaga internasional yang dipimpin Barat seperti Bank Dunia, sekarang akan ditugasi untuk mengajukan rekomendasi kepada dewan World Bank.
Sebelum bergabung dengan Gedung Putih, ia bekerja sebagai wakil presiden untuk urusan akuisisi di Trump Organization. Dia juga menjalankan lini busananya sendiri, merek Ivanka Trump, yang ditutup musim panas lalu.
Presiden Trump juga menominasikan Ivanka sebagai pengganti posisi Haley, tetapi akhirnya menunjuk juru bicara Departemen Luar Negeri Heather Nauert.
![]() |
"Begitu baik, semua orang ingin Ivanka Trump menjadi Duta Besar PBB yang baru. Dia akan luar biasa, tetapi saya sudah dapat mendengar nyanyian Nepotisme! Kami memiliki orang-orang hebat yang menginginkan pekerjaan itu," tweeted Trump saat itu.
Seorang juru bicara Departemen Keuangan mengatakan kepada Financial Times bahwa departemen itu telah dikirimi sejumlah nama kandidat dan sedang memulai proses peninjauan internal untuk memilih seorang kandidat yang diajukan ke dewan World Bank.
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Mundurnya Bos Bank Dunia Berpotensi Picu Konflik dengan Trump
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular