4 Juta KL Biodiesel Terserap di 2018, RI Hemat Rp 28,4 T

News - Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
04 January 2019 16:35
Produksi dan serapan biodiesel di 2018 naik pesat, negara hemat devisa Rp 28,4 triliun Foto: Peluncuran Mandatori B20 di Lapangan Kementerian Keuangan, Jumat (31/8/2018) (CNBC Indonesia/Rivi Satrianegara)
Jakarta, CNBC Indonesia- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, membuktikan komitmen pemerintah menekan impor sekaligus mengembangkan energi baru dan terbarukan di 2018.

Salah satunya adalah dengan pemanfaatan biodiesel selama 2018. Jonan memaparkan, selama 2018 pemanfaatan biodiesel mencapai 4,02 juta kilo liter (KL). "Ini menghemat devisa US$ 2,01 miliar atau Rp 28,42 triliun," katanya dalam paparan kinerja di Kementerian ESDM, Jumat, (4/1/2019).



4 Juta KL Biodiesel Terserap di 2018, RI Hemat Rp 28,4 T Foto: Konferensi pers Menteri ESDM terkait capaian kinerja Kementerian ESDM Tahun 2018 (CNBC Indonesia/Anastasia Arvirianty)

Dari sisi produksi juga terus meningkat, dari target 5,7 juta KL di 2018 realisasi bahkan mencapai 6,01 juta KL. Secara berturut-turut produksi biodiesel dari 2014 adalah sebagai berikut:
  • 2014 3,32 Juta KL
  • 2015 1,62 Juta KL
  • 2016 3,65 Juta KL
  • 2017 3,41 Juta KL
  • 2018 6,01 Juta KL

Naiknya serapan ini tak lain karena kebijakan B20 yang digalakkan pemerintah sejak 1 September 2018 lalu. Yakni dengan campuran biodiesel 20% dalam bahan bakar minyak solar.
Artikel Selanjutnya

Jokowi Revisi Aturan Penggunaan Dana Sawit untuk Percepat B20


(gus/gus)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading