BNPB: Anak Gunung Krakatau Masih Berstatus Waspada Level 2
Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
26 December 2018 17:39

Jakarta, CNBC Indonesia - Anak Gunung Krakatau masih terus erupsi. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebut, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi masih menetapkan status Anak Gunung Krakatau berstatus waspada level 2.
"Jadi, tidak benar di media sosial beredar bahwa status Anak Gunung Krakatau sudah siaga di level 3," kata Sutopo saat konferensi pers terkait bencana tsunami Selat Sunda di Kantor BNPB, Jakarta Pusat, Rabu (26/12/2018).
Adapun radius berbahayanya ada di dalam radius dua kilometer dari puncak kawah Anak Gunung Krakatau. Untuk itu, dalam mengantisipasi adanya tsunami susulan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geologi (BMKG) merekomendasikan masyarakat tidak berkegiatan di 500 meter sampai 1 km dari garis pantai.
"Dari garis pantai tidak boleh ada aktivitas masyarakat untuk antisipasi tsunami susulan. Mulai dari pantai-pantai yang terdampak ini," ujar Sutopo.
Pantai-pantai tersebut di antaranya Anyer, Cinangka, Carita, Tanjung Lesung, dan Sumur. Di Lampung Selatan, Pantai Raja Basa, Kalianda, Sidomulyo, dan Katibung.
Sutopo menambahkan, BNPB memberikan rekomendasi berdasarkan rekomendasi-rekomendasi dari dua instansi terkait tersebut. "Sampai kapan rekomendasi ditetapkan? Sangat ditentukan dari institusi yang menetapkan," katanya.
(miq/miq) Next Article Korban Tewas Tsunami Selat Sunda Bertambah Jadi 62 Orang
"Jadi, tidak benar di media sosial beredar bahwa status Anak Gunung Krakatau sudah siaga di level 3," kata Sutopo saat konferensi pers terkait bencana tsunami Selat Sunda di Kantor BNPB, Jakarta Pusat, Rabu (26/12/2018).
"Dari garis pantai tidak boleh ada aktivitas masyarakat untuk antisipasi tsunami susulan. Mulai dari pantai-pantai yang terdampak ini," ujar Sutopo.
![]() |
Pantai-pantai tersebut di antaranya Anyer, Cinangka, Carita, Tanjung Lesung, dan Sumur. Di Lampung Selatan, Pantai Raja Basa, Kalianda, Sidomulyo, dan Katibung.
Sutopo menambahkan, BNPB memberikan rekomendasi berdasarkan rekomendasi-rekomendasi dari dua instansi terkait tersebut. "Sampai kapan rekomendasi ditetapkan? Sangat ditentukan dari institusi yang menetapkan," katanya.
(miq/miq) Next Article Korban Tewas Tsunami Selat Sunda Bertambah Jadi 62 Orang
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular