Saudi Aramco-Pertamina Masih Hitung Valuasi Kilang Cilacap

Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
17 December 2018 20:13
Pembangunan kilang Cilacap masih sebatas komitmen dari Saudi Aramco
Foto: CNBC Indonesia/Rivi Satrianegara
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Pertamina (Persero) berencana untuk memulai pengerjaan kilang Cilacap di tahun depan, termasuk pembentukan join venture atau perusahaan patungan yang juga direncanakan dibentuk pada 2019 mendatang.

"Tahun depan pun harus bisa kami mulai (kilang Cilacap)," ujar Sekretaris Perusahaan Pertamina Syahrial Mukhtar kepada media ketika dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (17/12/2018).

[Gambas:Video CNBC]



Lebih lanjut, Syahrial memastikan Saudi tetap berkomitmen menjadi mitra Pertamina untuk membangun Kilang Cilacap tersebut. "Semua masih konsisten," tegasnya.

Adapun, tutur Syahrial, saat ini perusahaan bersama dengan pihak Saudi Aramco tengah melakukan finalisasi hitung-hitungan aset agar bisa menemukan kesepakatan harga.

Sebelumnya, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengabarkan, saat ini progres kilang tersebut sedang dalam posisi menunggu kata sepakat antara Pertamina dan Saudi Aramco, yang merupakan mitra Pertamina di kilang tersebut, tentang valuasi asetnya.

"Kami evaluasi bagaimana cara bermitra, dimana Pertamina dapat benefit yang sesuai dengan kerangka bisnis yang dikerjasamakan," ujar Arcandra kepada media ketika dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (14/12/2018).

Lebih lanjut, Arcandra mengakui, memang belum terjadj kesepakatan dari perhitungan valuasi asetnya, sebab hal tersebut masih harus dihitung secara detilnya.

"Sebelum mulai kan harus setuju dulu, ini berapa asetnya, ini berapa yang masuk uangnya," pungkas Arcandra.

Adapun, sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyebutkan, untuk kilang Cilacap, saat ini pihak Saudi Aramco, masih mekakukan finalisasi.

"Kami lakukan land clearing di Cilacap," kata Nicke kepada media saat dijumpai dalam gelaran Pertamina Energy Forum 2018, di Jakarta, Rabu (28/11/2018).

(gus) Next Article Pertamina: Tanpa Mitra, Bangun Kilang Cilacap Itu Berat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular