Internasional
Krisis Mata Uang Argentina Jadi Berkah untuk Turis Asing
Arys Aditya, CNBC Indonesia
16 September 2018 10:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Krisis yang melanda mata uang Argentina, peso, ternyata menyimpan cerita lain. Wisatawan asing menikmati untung mendadak dari keadaan tersebut.
Seperti dilansir oleh AFP, Minggu (16/9/2018), sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Buenos Aires, ibu kota Argentina, menikmati berkah kejauhan peso yang telah kehilangan lebih dari setengah dari nilainya terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sepanjang tahun ini.
Pedro Perreira de Azevedo, wisman asal Brasil, menceritakan pengalamannya ketika berwisata bersama keluarga ke Argentina.
Ia yang membawa serta istri dan tiga anaknya merasakan harga-harga menjadi lebih murah hingga bisa menghemat setengah dari bujet yang dialokasikan untuk wisata.
"Kami merencanakan anggaran 7.000 real (sekitar US$ 1.700 atau setara Rp 25 juta), tapi akhirnya kami hanya menghabiskan 3.000-3.500 real," kata Azevedo, yang ketika diwawancarai tengah mengambil foto di depan Istana Kepresidenan Argentina.
Saat Azevedo tiba dari Belo Horizonte, Brasil, pada 5 September, Presiden Argentina Mauricio Macri tengah mengumumkan permintaan percepatan penyaluran bantuan senilai US$35 miliar kepada IMF untuk keluar dari krisis.
Dengan situasi yang terjadi, real Brasil yang dibawa Azevedo menjadi sangat kuat terhadap peso Argentina, sekalipun real juga telah terdepresiasi hingga 4,1% terhadap greenback sejak awal tahun.
"Kami bisa membeli apapun yang kami inginkan dan mengunjungi semua destinasi wisata di Buenos Aires," kata Azevedo.
"Kami bisa duduk di kursi VIP ketika masuk ke stadiom Boca Juniors," seru salah satu anak Azevedo.
Hal senada juga diungkapkan Lori Berho, seorang warga AS yang tinggal di Chile dan sedang berwisata di Argentina bersama saudara laki-lakinya. Ia merasa beruntung dapat menikmati harga yang lebih murah akibat pelemahan kurs peso itu.
"Tadi malam kami dapat menikmati hidangan lengkap di sebuah restoran seharga US$60 untuk berdua padahal normalnya bisa menghabiskan hingga US$100," ujarnya.
(prm/prm) Next Article Argentina Semrawut, Akankah Negara Itu Bangkrut?
Seperti dilansir oleh AFP, Minggu (16/9/2018), sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Buenos Aires, ibu kota Argentina, menikmati berkah kejauhan peso yang telah kehilangan lebih dari setengah dari nilainya terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sepanjang tahun ini.
Pedro Perreira de Azevedo, wisman asal Brasil, menceritakan pengalamannya ketika berwisata bersama keluarga ke Argentina.
"Kami merencanakan anggaran 7.000 real (sekitar US$ 1.700 atau setara Rp 25 juta), tapi akhirnya kami hanya menghabiskan 3.000-3.500 real," kata Azevedo, yang ketika diwawancarai tengah mengambil foto di depan Istana Kepresidenan Argentina.
![]() Pertumbuhan Ekonomi Argentina |
Dengan situasi yang terjadi, real Brasil yang dibawa Azevedo menjadi sangat kuat terhadap peso Argentina, sekalipun real juga telah terdepresiasi hingga 4,1% terhadap greenback sejak awal tahun.
"Kami bisa membeli apapun yang kami inginkan dan mengunjungi semua destinasi wisata di Buenos Aires," kata Azevedo.
"Kami bisa duduk di kursi VIP ketika masuk ke stadiom Boca Juniors," seru salah satu anak Azevedo.
Hal senada juga diungkapkan Lori Berho, seorang warga AS yang tinggal di Chile dan sedang berwisata di Argentina bersama saudara laki-lakinya. Ia merasa beruntung dapat menikmati harga yang lebih murah akibat pelemahan kurs peso itu.
"Tadi malam kami dapat menikmati hidangan lengkap di sebuah restoran seharga US$60 untuk berdua padahal normalnya bisa menghabiskan hingga US$100," ujarnya.
(prm/prm) Next Article Argentina Semrawut, Akankah Negara Itu Bangkrut?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular