
Batal Jadi Timses, Sri Mulyani: Pokoknya Saya Fokus Urus APBN
Arys Aditya, CNBC Indonesia
21 August 2018 11:54

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sempat membuat heboh pasar karena masuk dalam daftar tim kampanye nasional pasangan capres-cawapres Joko Widodo - Ma'ruf Amin. Sri Mulyani didaulat sebagai salah satu anggota dewan pengarah.
Sehari setelah daftar tersebut dirilis, Jokowi sendiri yang telah meminta kepada mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu agar tetap fokus pada tugas negara yang dijalankan saat ini.
"Kondisi ekonomi global yang sangat dinamis, dan pengelolaan APBN dan keuangan negara membutuhkan perhatian penuh dari Menteri Keuangan," kata Kepala Biro Humas Kementerian Keuangan Nufransa Wira Sakti dalam keterangan pers yang diterima CNBC Indonesia, Selasa (21/8/2018).
Apa kata Sri Mulyani perihal polemik keterlibatan dalam daftar tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf?
Berikut petikan wawancara singkat beliau dengan media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (21/8/2018):
Katanya Ibu batal jadi anggota tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf?
Presiden melihat kepentingan lebih besar dari sisi perekonomian. Saya memang selama ini sudah sampaikan bahwa fokus mengelola keuangan negara, dan menurut saya situasi membutuhkan perhatian penuh.
Apakah tim perumus tim pemenangan tidak komunikasi ke ibu?
Tidak.
Sebelum memasukan nama (apakah tidak komunikasi)?
Pokoknya saya mengatakan fokus di APBN, dan itu sesuai dengan instruksi
Tapi Presiden butuh sosok yang bisa mendampingi dari sisi ekonomi, terutama Ibu?
Sudah yah makasih
(dru/miq) Next Article Sempat Jadi Polemik, Sri Mulyani Batal Masuk Timses Jokowi
"Kondisi ekonomi global yang sangat dinamis, dan pengelolaan APBN dan keuangan negara membutuhkan perhatian penuh dari Menteri Keuangan," kata Kepala Biro Humas Kementerian Keuangan Nufransa Wira Sakti dalam keterangan pers yang diterima CNBC Indonesia, Selasa (21/8/2018).
Berikut petikan wawancara singkat beliau dengan media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (21/8/2018):
Katanya Ibu batal jadi anggota tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf?
Presiden melihat kepentingan lebih besar dari sisi perekonomian. Saya memang selama ini sudah sampaikan bahwa fokus mengelola keuangan negara, dan menurut saya situasi membutuhkan perhatian penuh.
Apakah tim perumus tim pemenangan tidak komunikasi ke ibu?
Tidak.
Sebelum memasukan nama (apakah tidak komunikasi)?
Pokoknya saya mengatakan fokus di APBN, dan itu sesuai dengan instruksi
Tapi Presiden butuh sosok yang bisa mendampingi dari sisi ekonomi, terutama Ibu?
Sudah yah makasih
(dru/miq) Next Article Sempat Jadi Polemik, Sri Mulyani Batal Masuk Timses Jokowi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular