
Bahas Migas, Jonan Bertemu dengan Badan Energi Internasional
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
16 July 2018 11:08

Jakarta, CNBC Indonesia- Asosiasi Energi Internasional (International Energy Association/IEA) melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Senin (16/7/2018).
Pertemuan yang dilaksanakan sebagai rangkaian Energy Efficiency Training Week ini dilakukan oleh Direktur Eksekutif IEA Fatih Birol ini diawali dengan diskusi bersama Jonan, dilanjutkan tanya jawab dengan para stakeholders di bidang energi di Indonesia.
Acara yang diselenggarakan di Kementerian ESDM, Jakarta, ini pun akan ditutup dengan memaparkan hasil kerja sama yang dicapai dari diskusi-diskusi tersebut.
Sebagai informasi, IEA adalah sebuah organisasi yang memeriksa secara menyeluruh permasalahan di bidang energi termasuk pasokan dan permintaan minyak, gas dan batubara, teknologi energi terbarukan, pasar listrik, efisiensi energi, akses ke energi, manajemen sisi permintaan dan banyak lagi. Melalui kerjanya, IEA mendukung kebijakan yang akan meningkatkan keandalan, keterjangkauan, dan keberlanjutan energi di 30 negara anggotanya dan di luarnya.
Saat ini, IEA berada di jantung dialog global tentang energi, memberikan analisis otoritatif melalui berbagai publikasi, termasuk World Energy Outlook dan Laporan Pasar IEA; data dan statistik, seperti Statistik Energi Dunia Utama dan Layanan Data Minyak Bulanan, dan serangkaian pelatihan dan lokakarya pengembangan kapasitas, presentasi, dan sumber daya.
(gus) Next Article Wah, Pemakaian AC Bikin Konsumsi Listrik Dunia Meroket
Pertemuan yang dilaksanakan sebagai rangkaian Energy Efficiency Training Week ini dilakukan oleh Direktur Eksekutif IEA Fatih Birol ini diawali dengan diskusi bersama Jonan, dilanjutkan tanya jawab dengan para stakeholders di bidang energi di Indonesia.
Sebagai informasi, IEA adalah sebuah organisasi yang memeriksa secara menyeluruh permasalahan di bidang energi termasuk pasokan dan permintaan minyak, gas dan batubara, teknologi energi terbarukan, pasar listrik, efisiensi energi, akses ke energi, manajemen sisi permintaan dan banyak lagi. Melalui kerjanya, IEA mendukung kebijakan yang akan meningkatkan keandalan, keterjangkauan, dan keberlanjutan energi di 30 negara anggotanya dan di luarnya.
Saat ini, IEA berada di jantung dialog global tentang energi, memberikan analisis otoritatif melalui berbagai publikasi, termasuk World Energy Outlook dan Laporan Pasar IEA; data dan statistik, seperti Statistik Energi Dunia Utama dan Layanan Data Minyak Bulanan, dan serangkaian pelatihan dan lokakarya pengembangan kapasitas, presentasi, dan sumber daya.
(gus) Next Article Wah, Pemakaian AC Bikin Konsumsi Listrik Dunia Meroket
Most Popular