
BI Minta Visa dan Mastercard Akur Dengan ATM Bersama Cs
Gita Rossiana, CNBC Indonesia
12 July 2018 13:33

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) mempersilahkan bagi dua prinsipal asing, yakni Mastercard dan Visa untuk tetap memproses transaksi kartu debit di dalam negeri. Namun, routing transaksi kartu debit akan dilakukan oleh empat lembaga switching yang terhubung oleh National Payment Gateway (NPG).
(roy/roy) Next Article Pakai GPN, Perbankan Hemat Rp 7,23 M Per Hari
Kepala Departemen Elektronifikasi dan Gerbang Pembayaran Nasional BI Pungky Wibowo menjelaskan, sebenarnya dalam GPN jangan ada dikotomi antara asing dan non asing.
"Harus jalan sama-sama dalam GPN (baik asing maupun non asing),"kata dia di acara Seminar Tempo di Hotel Borobudur, Kamis (12/7/2018).
Lebih lanjut Pungky mengungkapkan, semua lembaga switching baik yang berasal dari domestik maupun asing, selama melakukan transaksi di dalam negeri harus mematuhi aturan NPG. Dalam hal Visa dan Mastercard, pihaknya juga tetap mempersilahkan kedua prinsipal tersebut untuk tetap melakukan transaksi domestik.
Upaya Visa dan Mastercard untuk terhubung dengan jaringan NPG adah terkoneksi dengan dua lembaga switching yang ada."Saat ini sudah berhubungam dengan dua lembaga switching,"tegas dia.
Adapun dalam ketentuan NPG, lembaga switching yang terhubung dalam NPG harus memiliki kepemilikan domestik minimal 80%. Apabila tidak demikian, maka harus berafiliasi dengan empat lembaga switching yang ada, Jalin Pembayaran Nasional, Rintis Sejahtera, Artajasa Pembayaran Elektronis dan Alto Network.
Upaya Visa dan Mastercard untuk terhubung dengan jaringan NPG adah terkoneksi dengan dua lembaga switching yang ada."Saat ini sudah berhubungam dengan dua lembaga switching,"tegas dia.
Adapun dalam ketentuan NPG, lembaga switching yang terhubung dalam NPG harus memiliki kepemilikan domestik minimal 80%. Apabila tidak demikian, maka harus berafiliasi dengan empat lembaga switching yang ada, Jalin Pembayaran Nasional, Rintis Sejahtera, Artajasa Pembayaran Elektronis dan Alto Network.
(roy/roy) Next Article Pakai GPN, Perbankan Hemat Rp 7,23 M Per Hari
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular