Internasional

Ungguli Nike, Adidas Sponsori 12 Tim di Piala Dunia Rusia

Roy Franedya, CNBC Indonesia
02 June 2018 18:45
Ungguli Nike, Adidas Sponsori 12 Tim di Piala Dunia Rusia
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Adidas bisa menyatakan diri sebagai pemenang atas rivalnya Nike dalam Piala Dunia di Rusia bahkan sebelum pertandingan pertama (kicks off) berlangsung. Alasannya, Adidas berhasil menjadi sponsor resmi turnamen sepakbola ini dan mensponsori lebih banyak tim ketimbang Nike.

Meski begitu produsen apparel sepak bola asal Jerman ini hanya mengharapkan dampak keuangan yang terbatas pada Piala Dunia Rusia karena ekonomi sedang lesu.

"Piala Dunia di Rusia memang membawa peluang keuangan lebih rendah daripada peristiwa serupa empat tahun lalu di Brasil," kata Chief Executive Adidas Kasper Rorsted awal bulan ini.

"Pada saat yang sama, kami menantikannya. Ini akan menjadi cara luar biasa untuk menghadirkan merek kami ke dunia secara global, "tambah Rorsted.

Sejak turnamen terakhir pada tahun 2014, Adidas telah meningkatkan penjualan dengan cepat di luar sepak bola, memanfaatkan permintaan yang meningkat untuk sepatu basket retro dan sepatu lari Boost untuk melampaui Nike, terutama di pasar AS.

Namun demikian, sepak bola tetap penting untuk citra merek Jerman, yang telah memasok bola pertandingan Piala Dunia sejak tahun 1970 dan memiliki kesepakatan untuk mensponsori acara hingga 2030.

Adidas juga mengumumkan minggu lalu akan memperpanjang kemitraan dengan Liga Champions UEFA hingga 2021.

Pada Piala Dunia 2014 silam Nike berhasil mengalahkan Adidas sebagai perusahaan apperal sepak bola yang paling banyak mensponsori pesertanya. Namun untuk piala dunia Rusia, Adidas akan mensponsori 12 tim dari 32 tim yang berpartisipasi. Adapun Nike mensponsori 10 tim termasuk Brasil, Prancis, dan Inggris.

"Piala Dunia adalah momen yang sangat kuat dalam olahraga, dan kami berharap dapat memperkuat energinya," kata Chief Executive Nike Mark Parker pada bulan Maret.

Persaingan pada Adidas dan Nike pada Piala Dunia Rusia terletak pada pemain top yang disponsorinya. Nike telah mensponsori Cristiano Ronaldo dari Portugal dan Adidas jadi sponsor Lionel Messi dari Argentina. Kedua bintang ini bisa mendongkrak penjualan jersey maupun sepatu.

Nike mengharapkan 60% dari semua pemain yang menuju ke Rusia akan mengenakan sepatu, termasuk hampir setengah tim Jerman dan Spanyol dan tiga perempat dari Rusia, meskipun mereka akan mengenakan kaos Adidas.

Iran tentu sebagai pengecualian karena menghadapi sanksi baru setelah Presiden AS Donald Trump menarik diri dari kesepakatan nuklir internasional. Nike mengatakan tidak ada pemain di negara itu yang mengenakan sepatunya, sementara Adidas menyediakan kaus tim.

Seorang juru bicara Nike mengatakan: "Ini tidak ada kaitannya dengan situasi politik apa pun."

Puma merek Jerman adalah produsen apparel ketiga terbesar, mensponsori hanya empat tim yang relatif rendah dalam kompetisi. Puma merupakan sponsor utama Tim Nasional Italia yang tidak lolos ke Piala Dunia Rusia.

Namun, Chief Puma Executive Bjorn Gulden mengatakan Piala Dunia telah membantu pesanannya untuk kuartal kedua dan ketiga.

Adidas melaporkan penjualan terkait sepak bola sebesar 2,1 miliar euro (US$ 2,4 miliar) pada tahun 2014, ketika itu berhasil menjual 14 juta bola pertandingan resmi dan 8 juta kaus, termasuk 3 juta untuk tim Jerman yang menang. Penjualan naik menjadi 2,5 miliar euro pada tahun 2016.

Nike mencatatkan penurunan penjualan dari sepak bola sebesar 4% menjadi US$ 2 miliar untuk tahun fiskal yang berakhir 31 Mei 2017 karena depresiasi nilai tukar.



Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular