Menhub Ingin Go-Jek Cs Setop Rekrut Driver Taksi Online

Exist In Exist, CNBC Indonesia
28 May 2018 17:29
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ingin agar transportasi online lebih mengutamakan keselamatan.
Foto: CNBC Indonesia/Shalini
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan permasalahan di taksi online saat ini adalah pendapatan driver yang berkurang dan berlebihnya jam kerja.

Menhub mengatakan ditetapkannya kuota taksi online adalah sebagai solusi untuk masalah tersebut.

"Saya setuju agar kuota ditentukan dan paling tidak perekrutan itu dihentikan karena pendapatan sudah berkurang dan jam kerja sudah lebih," kata Menhub di Gedung DPR, Senin (28/5/2018).

Seperti diketahui, kuota taksi online saat ini dibatasi maksimal hanya 91.953 unit di mana paling besar adalah Jabodetabek hingga 36.510 unit.


Dia menuturkan pihaknya juga ingin agar membuat industri transportasi online lebih mementingkan keselamatan.

"Oleh karenanya kami tetap minta aplikator untuk jadi perusahaan transportasi," katanya.


Di samping itu, Budi Karya juga meminta aplikator seperti Go-Jek dan Grab untuk menetakan tarif yang pantas dan tidak memberikan diskon berlebihan.


(ray/ray) Next Article Grab Kaji Transformasi Jadi Perusahaan Transportasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular