
Pertamina Targetkan Salip Chevron Tahun Ini
Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
07 May 2018 15:32

Jakarta, CNBC Indonesia- Kerap disindir soal kontribusinya dalam produksi migas nasional yang masih kalah dengan kontraktor asing, membuat PT Pertamina (Persero) menargetkan untuk memacu angka produksinya pada tahun depan.
PT Pertamina (Persero) menargetkan produksi minyak perseroan bisa mencapai 400 ribu barel per hari (BOPD) pada tahun ini. Dari jumlah itu, target produksi minyak domestik diketahui mencapai 300 ribu BOPD.
Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam menyebut untuk saat ini produksi Pertamina di dalam negeri sekitar 280 ribu BOPD. Sedangkan produksi di luar negeri sebesar 104 ribu BOPD. Alam mengaku akan terus berupaya untuk meningkatkan produksi minyak dan gas bumi baik di dalam dan luar negeri. Khusus di dalam negeri, perseroan akan melakukan optimasi kegiatan di lapangan-lapangan eksisting atau yang tengah dikelola.
"[Selain itu] juga dengan kegiatan eksplorasi," kata Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam kepada CNBC Indonesia, Senin (7/5/2018).
Sementara itu untuk produksi gas, Alam menyebut Pertamina menarget produksi gas tahun 2018 sekitar 3 milyar kaki kubik (BSCFD), di mana sekitar 250 MMSCFD berasal dari produksi luar negeri.
Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK) total produksi minyak Pertamina per April 2018 diketahui hanya sekitar 152 ribu barel per hari. Jumlah itu terhitung hanya 19,5% dari total produksi nasional atau kalah dengan kontribusi produksi PT Chevron Pacific Indonesia yang sebanyak 212.256 bph atau 27%. Begitu pula dengan Exxonmobil yang menempati posisi 2 terbesar, produksi 208.462 atau 26% kontribursi nasional.
(gus) Next Article SKK Migas Beberkan Sebab Jebloknya Produksi Gas Pertamina
PT Pertamina (Persero) menargetkan produksi minyak perseroan bisa mencapai 400 ribu barel per hari (BOPD) pada tahun ini. Dari jumlah itu, target produksi minyak domestik diketahui mencapai 300 ribu BOPD.
Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam menyebut untuk saat ini produksi Pertamina di dalam negeri sekitar 280 ribu BOPD. Sedangkan produksi di luar negeri sebesar 104 ribu BOPD. Alam mengaku akan terus berupaya untuk meningkatkan produksi minyak dan gas bumi baik di dalam dan luar negeri. Khusus di dalam negeri, perseroan akan melakukan optimasi kegiatan di lapangan-lapangan eksisting atau yang tengah dikelola.
Sementara itu untuk produksi gas, Alam menyebut Pertamina menarget produksi gas tahun 2018 sekitar 3 milyar kaki kubik (BSCFD), di mana sekitar 250 MMSCFD berasal dari produksi luar negeri.
Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK) total produksi minyak Pertamina per April 2018 diketahui hanya sekitar 152 ribu barel per hari. Jumlah itu terhitung hanya 19,5% dari total produksi nasional atau kalah dengan kontribusi produksi PT Chevron Pacific Indonesia yang sebanyak 212.256 bph atau 27%. Begitu pula dengan Exxonmobil yang menempati posisi 2 terbesar, produksi 208.462 atau 26% kontribursi nasional.
(gus) Next Article SKK Migas Beberkan Sebab Jebloknya Produksi Gas Pertamina
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular