Jelaskan Kebocoran Data, Petinggi Facebook Siap ke Indonesia

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
04 May 2018 11:02
Pemerintah juga segera mempercepat penyelesaian draft final RUU Perlindungan Data Pribadi agar kasus kebocoran data tak terulang lagi.
Foto: REUTERS/Thomas White
Jakarta, CNBC Indonesia - Skandal kebocoran data satu juta pengguna Facebook dari Indonesia memasuki babak baru. Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi pun telah mendapatkan jawaban dari pihak Facebook.

Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo), Semuel A. Pangerapan mengatakan bahwa Facebook telah melakukan pembatasan akses aplikasi pihak ketiga seperti CubeYOU dan Aggregate IQ.

[Gambas:Video CNBC]
"Kami sudah menerima surat balasan dari Facebook tanggal 25 April 2018 yang mana isinya bahwa Facebook telah memberikan jawaban atas informasi yang kami mintakan klarifikasi. Facebook sudah melakukan pembatasan akses dan pemutusan aplikasi pihak ketiga sejenis seperti CubeYOU dan Aggregate IQ," ujar Samuel kepada CNBC Indonesia, Jumat, 4 Mei 2018.

Meski sudah melakukan proses audit, Facebook masih membutuhkan waktu lebih. Nantinya, perkembangan proses audit itu akan diinformasikan kepada pemerintah Indonesia.

Menurut Samuel, petinggi Facebook akan datang ke Indonesia untuk menjelaskan perkembangan lebih lanjut secara langsung kepada Menteri Kemenkominfo, Rudiantara.

Dari kejadian ini, Pemerintah juga segera mempercepat penyelesaian draft final RUU Perlindungan Data Pribadi dan selanjutnya akan diserahkan ke DPR.

"Selain surat tersebut, saya juga mendapat kabar bahwa ada petinggi Facebook yang akan datang ke Indonesia untuk menjelaskan perkembangan lebih lanjut secara langsung kepada Menteri Kominfo," kata dia.


(roy) Next Article Rudiantara: Polri Panggil Facebook Soal Kebocoran Data

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular