
Angin Segar Bisnis Bank Lewat Kartu ATM 'Garuda'
gita rossiana, CNBC Indonesia
13 April 2018 14:50

Jakarta, CNBC Indonesia - Program Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) yang diusung Bank Indonesia (BI) memberikan dampak positif tidak hanya kepada lembaga switching, namun juga ke perbankan tanah air. Dampak signifikan terutama terasa terhadap bisnis kartu ATM/debit.
General Manager Produk Konsumer BNI Corina Leyla Karnelies menjelaskan, GPN memberikan dampak positif bagi perkembangan bisnis kartu Debit di BNI. Sampai saat ini, dari sisi penggunaan kartu debit yang dilihat berdasarkan frekuensi transaksi dan jumlah kartu mengalami pertumbuhan 10% dan 13% apabila dibandingkan sebelum Oktober 2017 atau sebelum implementasi GPN.
"Secara kuartalan atau kuartal I-2018 dibandingkan kuartal I-2017 juga menunjukkan pertumbuhan 25% untuk frekuensi transaksi dan jumlah kartu,"kata dia kepada CNBC Indonesia, Jumat (13/4/2018).
Apalagi setelah diluncurkannya kartu debit logo nasional berlambang 'Garuda' ini, tidak hanya BNI yang merasakan dampaknya, tetapi juga PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Menurut Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi, kehadiran kartu Mandiri debit berlogo GPN diharapkan ikut menciptakan ekosistem sistem pembayaran nasional yang saling interkoneksi, interoperabilitas dan mampu melaksanakan pemrosesan transaksi, baik otorisasi, kliring maupun setelmen secara domestik.
"Pada tahap pertama, Bank Mandiri akan menerbitkan kartu debit berlogo GPN sebanyak 4 juta unit hingga akhir tahun ini," ujar dia.
Sementara itu, Direktur Bisnis Mikro dan Kecil BRI Priyastomo mengungkapkan, pihaknya berencana menerbitkan 20 juta kartu debit berlogo GPN tahun ini. Dari 20 juta kartu debit tersebut, sekitar 19 juta kartu diperuntukkan bagi nasabah yang menggantikan kartu debit BRI yang lama.
Sedangkan sisanya merupakan kartu debit yang diluncurkan untuk nasabah BRI yang baru.
(dru) Next Article Kartu ATM 'Garuda' Siap Melawan Dominasi Visa dan Mastercard
General Manager Produk Konsumer BNI Corina Leyla Karnelies menjelaskan, GPN memberikan dampak positif bagi perkembangan bisnis kartu Debit di BNI. Sampai saat ini, dari sisi penggunaan kartu debit yang dilihat berdasarkan frekuensi transaksi dan jumlah kartu mengalami pertumbuhan 10% dan 13% apabila dibandingkan sebelum Oktober 2017 atau sebelum implementasi GPN.
"Secara kuartalan atau kuartal I-2018 dibandingkan kuartal I-2017 juga menunjukkan pertumbuhan 25% untuk frekuensi transaksi dan jumlah kartu,"kata dia kepada CNBC Indonesia, Jumat (13/4/2018).
"Pada tahap pertama, Bank Mandiri akan menerbitkan kartu debit berlogo GPN sebanyak 4 juta unit hingga akhir tahun ini," ujar dia.
Sementara itu, Direktur Bisnis Mikro dan Kecil BRI Priyastomo mengungkapkan, pihaknya berencana menerbitkan 20 juta kartu debit berlogo GPN tahun ini. Dari 20 juta kartu debit tersebut, sekitar 19 juta kartu diperuntukkan bagi nasabah yang menggantikan kartu debit BRI yang lama.
Sedangkan sisanya merupakan kartu debit yang diluncurkan untuk nasabah BRI yang baru.
(dru) Next Article Kartu ATM 'Garuda' Siap Melawan Dominasi Visa dan Mastercard
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular