Faisal Basri: Industri Otomotif 2018 Diprediksi Tumbuh 5 -10%

Exist In Exist, CNBC Indonesia
12 April 2018 12:20
Pelaku industri harus jeli melihat sektor usaha dan wilayah yang memiliki pertumbuhan baik agar industri otomotif tumbuh 5% hingga 10%.
Foto: REUTERS/Fabian Bimmer
Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Faisal Basri memprediksi industri otomotif pada tahun ini bisa tumbuh hingga 5% sampai 10%.

Faisal Basri mengatakan hal tersebut dapat terealisasi apabila pelaku industri dapat meningkatkan penjualan (sales) dengan lebih jeli dalam melihat sektor dan wilayah yang memiliki pertumbuhan baik.

"Ada 10 sektor yang pertumbuhan pendapatannya bagus dan itu kebanyakan jasa. Jadi industri perlu meningkatkan promosi ke dokter, akuntan, dan pelaku jasa lainnya. Selain itu, juga ke daerah atau provinsi yang mulai tumbuh ke arah timur seperti Sulawesi Selatan, NTB, NTT, dan Bali," paparnya dalam FGD Pengembangan Pasar Domestik dan Meningkatkan Ekspor Kendaraan Bermotor di Hotel Pullman, Kamis (11/4/2018).

Faisal menilai masih banyak ruang bagi industri otomotif untuk bertumbuh mengingat tingkat kepemilikan kendaraan pribadi per kapita di Indonesia yang masih sangat rendah.

"Indonesia masih jauh sekali dengan negara lainnya. Artinya masih banyak ruang sebenarnya.Jumlah pemilikan ini tentunya sangat berkaitan dengan pendapatan per kapita," ujarnya.

Selain meningkatkan penjualan, lanjutnya, pertumbuhan industri otomotif juga perlu didukung dengan peningkatan ekspor dan diiringi dengan pengurangan impor

"Ekspornya memang naik cukup signifikan pada 2017, namun impornya juga naik kencang. Sehingga surplusnya turun. Ini tantangan kita," pungkasnya.
(roy/roy) Next Article Mengapa Industri Otomotif RI (Masih) Kalah dengan Thailand?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular