Jelang Rilis Risalah the Fed, Dow Futures Gerak Tipis-Tipis..

Annisa Aflaha, CNBC Indonesia
Rabu, 25/05/2022 18:44 WIB
Foto: Reuters

Jakarta, CNBC Indonesia - Kontrak berjangka (futures) indeks bursa Amerika Serikat (AS) cenderung bergerak stagnan pada perdagangan Rabu (25/5/2022), di mana investor masih menunggu risalah pertemuan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) yang akan segera dirilis.

Kontrak futures indeks Dow Jones turun tipis 12 poin atau kurang dari 0,1%. Hal serupa terjadi pada indeks S&P 500 dan Nasdaq yang diperdagangkan lebih tinggi.


Saham Nordstrom melonjak lebih dari 9% di beberapa jam setelah perdagangan ditutup, setelah perusahaan ritel tersebut mengumumkan penjualan yang melampaui ekspektasi dan meningkatkan proyeksinya di tahun ini. Perusahaannya mengalami lonjakan pada permintaan karena pembeli ingin menyegarkan lemari mereka.

Toll Brothers (perusahaan kontraktor) telah mengumumkan kinerja keuangan yang melampaui ekspektasi pasar, mendorong peningkatan pada sahamnya lebih dari 3% di pra-pembukaan perdagangan.

Pergerakan tersebut terjadi setelah sesi yang suram dari indeks Nasdaq yang mengalami koreksi setelah peringatan adanya perlambatan pertumbuhan di perusahaan media sosial Snap dan memukul indeks yang berbasis teknologi tersebut.

Kemarin, Nasdaq anjlok 2,4% di pasar regular, sementara indeks S&P 500 tergelincir 0,8%. Namun, indeks Dow Jones berakhir menguat 0,2%, meskipun sempat terkoreksi tajam 1,6% di sesi sebelumnya.

Peringatan dari perusahaan Snap menekan saham-saham media sosial lainnya termasuk Meta perusahaan induk Facebook, Twitter, dan Alphabet perusahaan induk Google.

"Situasi tersebut menunjukkan seberapa banyak saham teknologi dan jasa komunikasi yang masih dimiliki investor karena emiten tersebut yang terpukul paling keras. Snap menjadi kejutan yang besar untuk semua orang," tutur Ketua Perencana Investasi Hightower Stephanie Link dikutip dari CNBC International.

Dia juga menambahkan bahwa kita sedang berada di waktu yang sangat sulit dan memproyeksikan lingkungan yang bergejolak di sepanjang tahun ini karena begitu banyak ketidakpastian.

Investor masih akan menunggu musim rilis kinerja keuangan pekan ini untuk melihat bagaimana perusahaan menangani tekanan inflasi.

Sementara itu, Dick's Sporting Goods dijadwalkan akan merilis kinerja keuangan hari ini sebelum perdagangan dibuka. Disusul oleh rilis neraca keuangan dari Snowflake dan Nvidia yang akan merilis kinerja keuangan setelah perdagangan dibuka.

Investor juga akan disibukkan oleh rilis risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).

Pada pertemuan The Fed tanggal 4 Mei 2022, Ketua The Fed Jerome Powell menaikkan suku bunga acuan sebesar setengah persentase poin, di mana Powell juga mengatakan bahwa inflasi sudah terlalu tinggi dan mereka mengerti kesulitan yang ditimbulkan, sehingga The Fed bergerak untuk menurunkan inflasi.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aaf/vap)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sinyal Lesunya Ekonomi RI, Kredit Perbankan Melambat Lagi