
Jumat Keramat, Bursa Saham Asia Sekarat!
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
13 March 2020 08:47

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Asia hancur lebur pada perdagangan pagi ini. Pelemahan 7-8% menjadi hal yang wajar.
Pada Jumat (13/3/2020) pukul 08:47 WIB, berikut perkembangan indeks saham utama Asia:
Investor dibuat cemas bukan kepalang gara-gara penyebaran virus corona. Berdasarkan data satelit pemetaan ArcGis, per pukul 06:44 WIB jumlah kasus corona di seluruh dunia adalah 128.343. Sedangkan korban meninggal tercatat 4.718 orang.
Jumlah kasus di China, asal muasal virus corona, terus melambat. Kemarin, tambahan kasus baru di Negeri Tirai Bambu sudah mencapai satu digit.
"Puncak epidemi di China sudah berlalu. Tambahan kasus baru terus berkurang," ujar Mi Feng Juru Bicara Komisi Kesehatan China, seperti diberitakan Reuters.
Zhong Nanshan, penasihat kesehatan senior pemerintah China, memperkirakan penyebaran virus corona akan mulai mereda pada Juni. Dengan catatan seluruh negara melakukan antisipasi yang tepat.
"Nasihat saya, seluruh negara harus mengikuti arahan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia). Jika semua negara melakukan itu, maka ini semua akan berakhir pada Juni," kata Zhong, seperti dikutip dari Reuters.
Pada Jumat (13/3/2020) pukul 08:47 WIB, berikut perkembangan indeks saham utama Asia:
Investor dibuat cemas bukan kepalang gara-gara penyebaran virus corona. Berdasarkan data satelit pemetaan ArcGis, per pukul 06:44 WIB jumlah kasus corona di seluruh dunia adalah 128.343. Sedangkan korban meninggal tercatat 4.718 orang.
Jumlah kasus di China, asal muasal virus corona, terus melambat. Kemarin, tambahan kasus baru di Negeri Tirai Bambu sudah mencapai satu digit.
"Puncak epidemi di China sudah berlalu. Tambahan kasus baru terus berkurang," ujar Mi Feng Juru Bicara Komisi Kesehatan China, seperti diberitakan Reuters.
Zhong Nanshan, penasihat kesehatan senior pemerintah China, memperkirakan penyebaran virus corona akan mulai mereda pada Juni. Dengan catatan seluruh negara melakukan antisipasi yang tepat.
"Nasihat saya, seluruh negara harus mengikuti arahan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia). Jika semua negara melakukan itu, maka ini semua akan berakhir pada Juni," kata Zhong, seperti dikutip dari Reuters.
Next Page
Corona Bikin Geger
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular