Akuisisi ARTO, Ini Rekam Jejak Jerry Ng dan Patrick Walujo

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
22 August 2019 15:23
Nama Jerry Ng dan Patrick Walujo mencuat lagi ke publik.
Foto: Patrick Walujo - Jerry Ng (CNBC Indonesia)
Jakarta, CNBC Indonesia - Nama Jerry Ng dan Patrick Walujo mencuat lagi ke publik usai terungkap rencana keduanya mengakuisisi PT Bank Artos Indonesia Tbk (ARTO). Baik Jerry maupun Patrick memang dikenal karena beberapa kali terlibat dalam aksi korporasi merger dan akuisisi (M&A).

Keduanya akan menjadi pemegang saham pengendali ARTO dengan membeli 51% saham Bank Artos. Jerry Ng akan masuk melalui PT Metamorfosis Ekosistem Indonesia (MEI) sebesar 37,65% dan Patrick Walujo masuk melalui WTT, perusahaan investasi berbasis di Hongkong yang akan menguasai 13,35%.

Dalam dokumen Ringkasan Rancangan Akuisisi yang dipublikasikan Kamis ini (22/8/2019), manajemen Bank Artos menyampaikan bahwa MEI dan WTT memang akan mengambilalih 51% kepemilikan saham perusahaan dari pemilik saham sebelumnya, yakni keluarga besar Arto Hardy.


MEI merupakan perusahaan konsultan manajemen yang berdiri di tahun 2014. Per 2 September mendatang, Jerry Ng akan menjadi pemegang saham mayoritas MEI dengan kepemilikan saham sebesar 76,36% (saat ini masih dalam proses).

Adapun WTT adalah perusahaan investasi yang terdaftar di Hong Kong. Pemegang saham utama WTT adalah Ares Wonder Group (AWG) yang merupakan perusahaan investasi yang terdaftar di Kepulauan Cayman, salah satu negara bebas pajak. AWG dikendalikan oleh pengusaha Patrick Sugito Waluyo yang sejak tahun 2003 juga merupakan pendiri dan pengelola Northstar Group.

Jerry Ng dan Patrick Waluyo bukan nama baru, keduanya sudah malang melintang di industri keuangan nasional dan bahkan luar negeri.

Jerry Ng adalah bankir yang sudah malang melintang di dunia perbankan. Jerry sebelumnya menahkodai PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) sebagai direktur utama selama satu dekade dan berhasil melesatkan total aset bank ini menjadi 10 kali lipat.

Namun, dia memutuskan untuk tidak lagi melanjutkan kariernya di BTPN setelah bank tersebut merger dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia.

Pada 2003 lalu, Jerry juga pernah berkarier di Bank Danamon namun hengkang pada September 2007. Dia juga tercatat pernah bekerja di PT Bank Central Asia Tbk dan Grup Astra. Sejumlah jabatan penting pernah diembannya seperti Deputi Presiden Direktur di PT Bank Universal, Presiden Direktur di PT Federal International Finance (FIF), dan menjadi Komisaris di PT Astra Colonial Mutual Group Life.

Sementara itu, Patrick Sugito Walujo adalah mantan bankir investasi di Goldman Sachs & Co, dan associate di Ernst & Young. Patrick adalah pendiri Northstar Group, perusahaan pengelola dana (private equity firm) dengan aset kelolaan senilai US$2 miliar atau sekitar Rp 26,66 triliun dan investasi lebih dari US$ 2,8 miliar di Asia Tenggara.

Patrcik juga tercatat sebagai Komisaris di PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) and PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID).

Sebelumnya, alumnus Cornell University ini juga pernah menjabat sebagai Senior Vice President di Pacific Century Group Japan dan direksi di Philippine Bank of Communications, sebagaimana terekam dalam profilnya di situs nsgroup.com.

Jerry dan Patrick akan masuk Bank Artos melalui mekanisme rights issue atau penerbitan saham baru. Setelah rights issue, saham Arto Hardy akan menyusut dari 39,51% jadi 24,5% dan saham Sinatra Arto Hardy dan William Arto Hardy akan turun masing-masing dari 13,5% menjadi 1,5%, seperti dikutip dari prospektus aksi korporasi Bank Artos.

Bank Artos akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 September 2019 dengan salah satu mata acara pengambilalihan Bank Artos dan permohonan persetujuan dari pemegang saham untuk meningkatkan modal dasar perusahaan melalui skema penerbitan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).


perusahaan dari pemilik saham sebelumnya, yakni keluarga besar Arto Hardy.

Data pemegang saham Bank Artos:

NoPemegang SahamSebelum AkuisisiSesudah Akuisisi
1Arto Hardy39.50%24.50%
2Sinatra Arto Hardy13.50%1.50%
3William Arto Hardy13.50%1.50%
4Lina Arto Hardy13.50%1.50%
5MEI-37.65%
6WTT-13.35%
7Masyarakat20.00%20.00%
Sumber: Bank Artos


(tas) Next Article Live Now! Bank Artos Resmi Dicaplok, ke Mana Arah Bisnisnya?

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular