Akuisisi Saham SMCB Diapresiasi, Harga SMGR Naik Lagi 2,27%

Jakarta, CNBC Indonesia - Investor masih mengumpulkan saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) sebagai apresiasi terhadap keputusan manajemen yang mencaplok 80,6% saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB).


Harga saham SMGR menguat 2,27% menjadi Rp 11.250 per saham. SMGR telah ditransaksikan sebanyak 702 kali dengan volume 983 ribu lembar saham. Total transaksinya Rp 11,34 miliar.

Pilihan Redaksi Menghitung Nasib IHSG di Tengah Serbuan Sentimen Global IHSG Bakal Lanjutkan Reli Atau Koreksi? Ini Prediksinya 2 Saham Ini Harganya Terbang, Kembali Reli Atau Koreksi?

Penguatan saham ini melanjutkan penguatan pekan lalu di mana pekan lalu harga saham SMGR menguat 23,53% menjadi Rp 11.000 per lembar. Kenaikan harga saham ini membuat kapitalisasi pasar naik jadi Rp 66,88 triliun.

Kesepakatan pengambialihan saham SMCB membuat Semen Indonesia sebagai raja semen baru di Asia Tenggara.

Direktur Utama Semen Indonesia Hendi Prio, mengatakan fokus pelayanan perusahaan ke depan untuk dalam negeri dengan melakukan diversi material bangunan karena sudah menjadi perusahan semen terbesar di Asia Tenggara.

"Kita sudah jadi yang terbesar di Asia Tenggara. Jadi kita fokus layani domestik dengan diversifikasi solusi material bangunan yang modern seperti mortar, prefab panel dan lain-lain," kata Hendi kepada CNBC Indonesia, Selasa (13/11).

Foto: Infografis/Sepak Terjang Holcim/Arie Pratama

(roy/roy) Next Article SMCB: Dari Soeharto, Hashim Djojohadikusumo hingga Jokowi