Internasional
UE: Rancangan Anggaran Italia adalah Pelanggaran Serius
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
19 October 2018 07:07
Jakarta, CNBC Indonesia - Rancangan anggaran 2019 pemerintah Italia adalah pelanggaran serius terhadap aturan anggaran Uni Eropa (UE), kata Komisi Eropa hari Kamis (18/10/2018). Pernyataan tersebut dapat menjadi dasar bagi penolakan rencana fiskal anggota UE yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Komisi menulis dalam suratnya kepada Menteri Ekonomi Italia Giovanni Tria yang dipublikasikan di situsnya bahwa rencana belanja pemerintah terlalu tinggi, defisit struktural akan naik, dan utang pemerintah Italia tidak akan turun berada di bawah batas yang diatur UE.
"Tiga faktor tersebut akan mengarah pada ketidakpatuhan serius terhadap kewajiban kebijakan anggaran yang diatur dalam Pakta Stabilitas dan Pertumbuhan," menurut surat tersebut yang dilaporkan Reuters dan dikutip CNBC International.
Komisi Eropa mengatakan rancangan anggaran tersebut memasukkan pertumbuhan belanja pemerintah tahun depan sebesar 2,7% sementara aturan UE hanya memperbolehkan kenaikan 0,1%.
Defisit struktural akan naik menjadi 0,8% dari produk domestik bruto (PDB) sementara rekomendasi mengikat dengan para menteri keuangan Eropa Juli lalu mewajibkan Italia memangkas defisitnya hingga 0,6% PDB.
"Lebih-lebih, dengan utang pemerintah Italia yang berada di sekitar 130% terhadap PDB, penilaian awal kami juga mengindikasikan rencana Italia tidak akan membuatnya mematuhi standar kriteria utang... yang mengharuskan penurunan tingkat utang ke batas 60%," kata Komisi Eropa dalam surat tersebut.
Komisi juga meminta Tria menjelaskan mengapa ia mengabaikan opini negatif terhadap asumsi makroekonomi anggarannya yang disampaikan Kantor Anggaran Parlemen, lembaga independen pemantau fiskal Italia. Langkah tersebut jelas-jelas melanggar aturan UE.
Komisi Eropa meminta Italia memberikan jawabannya hari Senin mendatang.
Surat tersebut merupakan bagian dari konsultasi antara Komisi Eropa dengan pemerintah negara-negara zona euro yang rancangan anggarannya melanggar aturan UE.
Kecuali bila parameter utama anggaran tersebut diubah, UE sepertinya akan mengembalikan rancangan itu ke pemerintah Italia dan meminta perubahan untuk kali pertama sejak kewenangan memeriksa perancangan anggaran ditetapkan di 2013.
(prm) Next Article Defisit Anggaran Italia Melonjak, Pasar Eropa Terguncang
Komisi menulis dalam suratnya kepada Menteri Ekonomi Italia Giovanni Tria yang dipublikasikan di situsnya bahwa rencana belanja pemerintah terlalu tinggi, defisit struktural akan naik, dan utang pemerintah Italia tidak akan turun berada di bawah batas yang diatur UE.
"Tiga faktor tersebut akan mengarah pada ketidakpatuhan serius terhadap kewajiban kebijakan anggaran yang diatur dalam Pakta Stabilitas dan Pertumbuhan," menurut surat tersebut yang dilaporkan Reuters dan dikutip CNBC International.
Defisit struktural akan naik menjadi 0,8% dari produk domestik bruto (PDB) sementara rekomendasi mengikat dengan para menteri keuangan Eropa Juli lalu mewajibkan Italia memangkas defisitnya hingga 0,6% PDB.
"Lebih-lebih, dengan utang pemerintah Italia yang berada di sekitar 130% terhadap PDB, penilaian awal kami juga mengindikasikan rencana Italia tidak akan membuatnya mematuhi standar kriteria utang... yang mengharuskan penurunan tingkat utang ke batas 60%," kata Komisi Eropa dalam surat tersebut.
 Foto: Reuters/Francois LenoirMarkas Komisi Eropa di Brussels, Belgia |
Komisi Eropa meminta Italia memberikan jawabannya hari Senin mendatang.
Surat tersebut merupakan bagian dari konsultasi antara Komisi Eropa dengan pemerintah negara-negara zona euro yang rancangan anggarannya melanggar aturan UE.
Kecuali bila parameter utama anggaran tersebut diubah, UE sepertinya akan mengembalikan rancangan itu ke pemerintah Italia dan meminta perubahan untuk kali pertama sejak kewenangan memeriksa perancangan anggaran ditetapkan di 2013.
(prm) Next Article Defisit Anggaran Italia Melonjak, Pasar Eropa Terguncang
Most Popular