Internasional

Elon Musk Cibir Otoritas Bursa AS, Saham Tesla Anjlok 7%

Roy Franedya, CNBC Indonesia
06 October 2018 07:05
Para investor saham menghukum Elon Musk atas pernyataannya yang kontroversial.
Foto: courtesy CNBC
Jakarta, CNBC Indonesia - Para investor saham menghukum Elon Musk atas pernyataannya yang kontroversial. Harga saham Tesla Inc anjlok 7% pada perdagangan Jumat (5/10/2018) setelah hedge fund Greenlight Capital David Einhorn mengecam pernyataan Elon Musk yang mencibir otoritas bursa AS melalui twitternya.

Aksi jual melanda saham Tesla setelah Bos Tesla, Elon Musk menyeluarkan pernyataan kontroversial atas keputusan otoritas bursa AS yang telah menjatuhkannya sanksi US$20 juta dan melarangnya menduduki posisi chairman Tesla.

Elon Musk menyebut otoritas bursa AS sebagai "Komisi Pengecut Celana Pendek" dalam twitternya.

Dalam surat kuartalnya, Greenlight mengatakan aksi jual-beli jangka pendek saham, membuat Tesla jadi pemenang kedua di kuartal tiga. Greenlight menambahkan Ellon Musk telah menipu dan kondisi Tesla saat ini mirip dengan kondisi Lehman Brothers sebelum bangkrut.

Minggu lalu saham Tesla anjlok karena otoritas bursa AS menyatakan Elon Musk melakukan penipuan dan penyesatan atas informasi akan rencana go private Tesla dan pendanaan sudah diamankan.

Peter Haveles, analis Dispute Resolution Practice Group, mengatakan cuitan Elon Musk menunjukkan kurangnya disiplin diri dan memberikan tekanan kuat pada saham Tesla.

Beberapa pengguna Twitter juga mengkritik Elon Musk, yang memiliki lebih dari 20 juta pengikut, karena tweetnya menargetkan regulator dan memicu panik jual.

"Saya telah kehilangan 30 tahun tabungan saya, semuanya berkat cuitan Anda, tolong hentikan," tulis TrendTrader007.

"Jika Anda melanjutkan jalan merusak diri ini, Anda akan kehilangan semua pendukung setia Anda seperti saya,"ujar pengguna twitter lainnya.

Teresa Goody, mantan jaksa dan CEO SEC dari The Goody Group, mengatakan "penghinaan terhadap SEC menandakan bahwa dia (Elon Musk) tidak memiliki perhatian terhadap undang-undang sekuritas yang dimaksudkan untuk melindungi investor dan memastikan pasar yang adil dan efisien."

Dalam sebuah tweet terpisah, Elon Musk menyerang dan menuduh BlackRock Inc dengan mengatakan, "Dana besar dapat & akan (sic), karena mereka menderita kerugian bersih. Manajer indeks seperti Blackrock pocket (sic) menghasilkan keuntungan yang berlebihan dari pinjaman jangka pendek sementara berpura-pura mengenakan tarif rendah untuk pelacakan indeks 'pasif'. "

BlackRock adalah sebuah perusahaan asal Amerika Serikat yang bergerak di sektor finansial. Fokus utama BlackRock adalah industri jasa investasi. Blackrock merupakan salah satu investor Tesla yang menggalang suara untuk menurunkan Elon Musk dari posisi chairman dan menggantinya dengan seorang profesional dan independen.



(roy/roy) Next Article Elon Musk Isap Ganja Depan Publik, Saham Tesla Rontok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular