Harga Minyak Cetak Rekor, Harga Saham Emiten Energi Melonjak

Roy Franedya, CNBC Indonesia
25 September 2018 16:57
Harga minyak jenis Brent sudah berada di posisi US$81,38/barel.
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC IndonesiaIndeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun 0,13% ke level 5.874,3 poin pada perdagangan hari ini karena melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Namun saham-saham sektor energi mencatatkan kenaikan harga saham. Harga saham PT Medco Energi International Tbk (MEDC) naik 9,2% menjadi Rp 890 per saham. MEDC telah diperdagangkan 5.366 kali dengan volume 100,94 juta lembar saham. Total transaksi Rp 86,68 miliar.

Harga saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) naik 2,33% menjadi Rp 132 per saham. ENRG telah diperdagangkan sebanyak 2.600 kali dengan volume 76,32 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 10,11 miliar.


Harga saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik 1,97% menjadi Rp 2.070 per saham. PGAS telah diperdagangkan sebanyak 3.616 kali dengan volume 28,71 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 59,22 miliar.

Harga saham PT Elnusa Tbk (ELSA) naik 6,98% menjadi Rp 368 per saham. ELSA diperdagangkan sebanyak 4.390 kali dengan volume 108,16 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 38,85 miliar.

Kenaikan harga saham emiten energi ini terdorong oleh harga minyak yang menyentuh nilai tertinggi tahun ini, di atas US$80 per barel.  Harga minyak jenis Brent berada di posisi US$81,38/barel.


(roy/hps) Next Article Harga Minyak Naik Bawa Terbang Saham PGAS, MEDC dan ELSA

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular